Sah !!! 1 Defenitif, 4 Desa Persiapan di Kutim, Ketua Tim Pemekaran : Kami Sangat Terbantu dengan PKS
KUTIM,INDEKSMEDIA.ID – Anggota DPRD Kutai Timur dari Fraksi PKS, H. Ardiansyah, menunjukkan komitmennya dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat, khususnya terkait pemekaran wilayah.
Berkat peran dan konsistensinya, empat desa kini resmi masuk tahap desa persiapan, yakni Desa Sangatta Prima, Desa Teluk Rawa, Desa Singa Karta, dan Desa Sembolo Mandiri.
“Alhamdulillah, semua pemekaran desa itu dikawal oleh Partai PKS. Beberapa hari lalu, Pak Bupati telah menyetujui dan mendisposisi pengangkatan calon Pj Kepala Desa,” ujar H. Ardiansyah saat ditemui Indeksmedia, Sabtu (5/7/2025).
“Ini menjadi angin segar bagi masyarakat, termasuk Desa Sembolo Mandiri yang kini bisa menyelenggarakan pemerintahan desa secara mandiri, lepas dari Desa Bukit Makmur,” sambung Ketua Komisi C DPRD Kutim itu.
Desa Sangatta Prima, Teluk Rawa, dan Singa Karta berada di Kecamatan Sangatta Utara, sedangkan Desa Sembolo Mandiri merupakan wilayah pecahan dari Desa Bukit Makmur, Kecamatan Kaliorang. Keempat desa ini kini tinggal menunggu Surat Keputusan Bupati untuk pengangkatan Plt Kepala Desa.
Ketua Tim Pemekaran Desa, Supriadi, menyampaikan keberhasilan ini tak lepas dari peran kunci H. Ardiansyah.
“Pak Haji Ardiansyah dari PKS memfasilitasi empat desa ini untuk diurus menjadi desa persiapan. Tim empat desa itu kami bawa sampai ke Gubernur. Kami sangat terbantu dengan PKS, utamanya Pak Dewan H. Ardiansyah yang benar-benar membantu kami,” ungkap Supriadi.
Menurutnya, proses pemekaran desa bukan hanya sekadar urusan administratif, tetapi menyangkut pelayanan publik, percepatan pembangunan, dan penguatan partisipasi masyarakat di tingkat akar rumput.
Legislator PKS juga mengapresiasi dukungan dari berbagai pihak dalam perjuangan pemekaran ini, termasuk mantan Camat Kaliorang Bainahun dan Bupati Kutai Timur, H. Ardiansyah Sulaiman.
“Berhasilnya Sembolo Mandiri jadi desa persiapan adalah buah kolaborasi dan perjuangan bersama,” imbuhnya.
Selain empat desa persiapan tersebut, satu desa lainnya, yaitu Desa Kelayaan, kini resmi menyandang status sebagai desa definitif.
Ini menjadi bukti bahwa upaya pemekaran dan pembentukan desa baru di Kutai Timur terus mengalami progres signifikan.
PKS melalui perwakilannya di DPRD Kutim berkomitmen terus mendorong hadirnya kebijakan yang berpihak pada pemerataan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat desa. “Ini semua demi masa depan desa yang lebih baik,” pungkas H. Ardiansyah. (*)



Tinggalkan Balasan