INDEKS MEDIA KALTIM

Berita Hari Ini di Kalimantan Timur (Kaltim)


Ruas Jalan Sangatta-Rantau Pulung Memperihatinkan, DPRD Kutim Gelar RDP

Chaliq | Jumlah pembaca: 43500 views
Ketua DPRD Kutim, Joni.

KUTIM, INDEKSMEDIA.ID – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutai Timur (Kutim) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) melaksanakan Rapat Dengar Pendapat (RDP), Jumat (26/1/2024).

Dalam RDP yang dihadiri Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kutim membahas ruas jalan Sangatta-Rantau Pulung yang kondisinya memperihatinkan.

Kondisi jalan Sangatta-Rantau Pulung diketahui bergelombang dan berlubang. Kondisi itu diperparah saat hujan turun.

Lantaran jeleknya akses jalan tersebut menyebabkan antrian panjang kendaraan menuju Rantau Pulung, Batu Ampar, Muara Bengkal, Muara Ancalong, Long Mesangat, dan Busang.

Untuk itu, Ketua DPRD Kutai Timur, Joni menganggap perbaikan akses jalan tersebut sebagai kebutuhan mendesak. Utamanya mendekati pemilu 2024 saat distribusi kotak suara yang memerlukan akses yang nyaman.

“Orang-orang yang biasa melewati jalur ini mungkin sudah terbiasa, tetapi bagi orang baru, akan menjadi pengalaman yang tidak menyenangkan,” ujar Joni.

Untuk mengatasi masalah tersebut, diperlukan kerjasama antara berbagai pihak untuk menentukan prioritas perbaikan dan spot-spot yang membutuhkan perhatian khusus.

“Kami akan berdiskusi langsung di lokasi, dan akan melibatkan beberapa perusahaan yang terlibat,” tambahnya.

Sementara itu, Kabid Bina Marga Dinas PUPR Kutim, Wahasuna Aqla, mengungkapkan kesiapannya untuk berkoordinasi dengan perusahaan-perusahaan yang terkait langsung dengan jalan tersebut.

Namun, ia juga menyampaikan kendala dalam perencanaan dan perumusan karena belum terbitnya Daftar Pelaksanaan Anggaran (DPA).

“Kami terkendala dalam mengeluarkan anggaran untuk membeli material dan lain-lain. Jadi selama ini kami melakukan swakelola,” ungkapnya.

Ia juga menekankan pentingnya partisipasi dari perusahaan sekitar untuk membantu dalam perbaikan jalan tersebut, setidaknya untuk penanganan sementara.

“Kami tidak ingin melakukan perbaikan secara asal-asalan yang justru akan memperburuk situasi. Yang penting, masyarakat bisa melintas dengan nyaman sementara kami terus berupaya menyelesaikan masalah ini secara menyeluruh,” tandasnya. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini