KUTIM, INDEKSMEDIA.ID – Wakil Bupati Kutai Timur (Kutim) Kasmidi Bulang membuka operasi pasar murah di Kecamatan Sangkulirang, Jumat (26/4/2024).
Melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag), operasi pasar ini dilakukan untuk menekan angka inflasi serta mendukung kebijakan pemerintah dalam upaya menstabilkan harga kebutuhan pokok.
“Dengan begitu laju inflasi dapat ditekan dan mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif, daya beli masyarakat dan ketersedian bahan pangan yang bertujuan membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok khususnya di Kabupaten Kutim,” kata Kasmidi Bulang.
Dia juga mengungkapkan kegiatan ini sengaja dilakukan Pemkab Kutim dan masuk dalam program penekanan inflasi daerah yang salah satunya adalah operasi pasar murah.
“Alhamdulillah program ini dilakukan, kurang lebih sudah tiga tahun berjalan. Setiap tahun Pemkab Kutim mengalokasikan anggaran ke Disperindag. Tahun ini ada kurang lebih sebesar Rp 4 miliar. Itu yang diberikan dalam bentuk program pasar murah,” ungkap Kasmidi Bulang.
Untuk tahun ini ada enam titik operasi pasar yang digelar Pemkab Kutim. Diantaranya Kecamatan Rantau Pulung, Batu Ampar, Sangkulirang, Kaliorang, Muara Bengkal dan Muara Ancalong.
“Untuk titik pertama dan kedua sudah dilaksanakan yakni Kecamatan Rantau Pulung, Batu Ampar dan saat ini kita gelar di Kecamatan Sangkulirang,” ujarnya.
Lebih lanjut Kasmidi menyampaikan untuk selanjutnya di perubahan akan dianggarkan lagi untuk kecamatan-kecamatan yang belum, sehingga 18 kecamatan di Kutim dapat dilaksanakan operasi pasar.
“Setiap titik (kecamatan) disediakan sebanyak 3100 paket sembako murah yang disubsidi. Dengan harga normal Rp 300 ribu, masyarakat hanya menebus sekitar Rp 100 ribu. Artinya pemerintah mensubsidi sebesar Rp 200.000,” tuturnya.
Sebelumnya Wabup Kutim Kasmidi Bulang bersama Camat Sangkulirang Rahmad, Sekretaris Disperindag Kutim Muhammad Reza Pahlevi dan Muspika menyerahkan secara simbolis paket sembako kepada warga Kecamatan Sangkulirang. (*)
