Akses Dibuka, Jalan Sangatta–Rantau Pulung Mulai Dibenahi
KUTIM,INDEKSMEDIA.ID – Dalam suasana Idulfitri, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Timur (Kutim) memberi kado istimewa bagi masyarakat pedalaman.
Tahun ini, perbaikan jalan penghubung Sangatta Utara–Rantau Pulung resmi dimulai. Ini menjadi bukti komitmen membangun dari wilayah terluar.
Panjang ruas jalan hampir 40 kilometer tersebut akan dibenahi secara bertahap sebagai bagian dari prioritas pembangunan infrastruktur Pemkab Kutim tahun 2025.
Tak hanya menghubungkan dua wilayah strategis, jalan ini diharapkan menjadi jalur kehidupan baru bagi warga yang selama ini terisolasi akibat kondisi akses yang belum memadai.
Kabar baik itu disampaikan Bupati Kutim, H Ardiansyah Sulaiman, dalam silaturahmi dan Halalbihalal bersama warga di Masjid Nurul Huda, Desa Mukti Jaya, Kecamatan Rantau Pulung, Kamis (10/4/2025).
Hadir dalam kegiatan itu Wakil Bupati Mahyunadi, Forkopimda, Camat Rantau Pulung Tristiningsih, serta tokoh masyarakat, agama, dan pemuda setempat.
“Jalan Sangatta–Rantau Pulung akan mulai kami benahi tahun ini. Pekerjaan dilakukan bertahap dengan harapan dalam beberapa tahun ke depan akses ini benar-benar layak dan nyaman dilalui,” jelas Ardiansyah.
Menurutnya, peningkatan jalan ini adalah bagian dari upaya strategis mendorong pertumbuhan ekonomi, khususnya bagi masyarakat pedalaman yang selama ini menghadapi hambatan distribusi barang, layanan, hingga aktivitas sosial.
Dia juga menyampaikan bahwa dari total 1.100 kilometer jalan kabupaten yang dimiliki Kutim, baru 30–40 persen yang dalam kondisi mantap.
Artinya, lebih dari setengahnya masih membutuhkan peningkatan agar dapat menopang kebutuhan dasar masyarakat.
“Masih banyak PR. Tapi kami tidak bisa bekerja sendiri. Butuh dukungan dan partisipasi warga. Ini kolaborasi bersama,” tegasnya.
Momentum Halalbihalal juga dimanfaatkan Bupati untuk menyerap aspirasi dan memperkuat komunikasi antara pemerintah dan masyarakat. Ardiansyah mengajak semua pihak menjaga semangat gotong royong dan mempererat persatuan.
Sementara itu, Ketua Baznas Kutim, Ustadz Masnif Sofwan, dalam tausiyahnya menekankan pentingnya menjaga ukhuwah dan semangat berbagi di tengah keberkahan Idulfitri.
“Silaturahmi adalah pintu rezeki. Mari kita kuatkan ikatan, saling mendoakan dan menjaga harmoni,” ucapnya.
Perbaikan jalan Sangatta–Rantau Pulung tak hanya menciptakan akses baru, tapi juga menumbuhkan harapan. Jalan itu akan menjadi penghubung antarwilayah, antarmanusia, dan antara pemerintah dengan rakyatnya.
Di tengah semangat Idulfitri, jalan dibangun bukan hanya dengan alat berat, tapi juga dengan semangat kebersamaan. Kutim bergerak bukan sekadar membangun infrastruktur, tapi juga menyusun ulang jalinan keadilan sosial dan pembangunan yang merata. (*)
Tinggalkan Balasan