Laga Berat Kontra Persib di GBLA, Borneo FC Datang dengan Motivasi Kemanangan Berlipat

BANDUNG, INDEKSMEDIA.ID — Borneo FC Samarinda akan menghadapi ujian besar saat bertandang ke markas Persib Bandung pada laga tunda pekan ke-4 BRI Super League 2025/2026, Jumat (5/12/2025), di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA). Kick-off dijadwalkan pukul 19.00 WIB.

Pertandingan ini digadang-gadang sebagai salah satu big match paling panas musim ini, mempertemukan pemuncak klasemen melawan sang juara bertahan.

Laga ini menjadi momentum penting bagi Borneo FC yang baru saja merasakan kekalahan perdana musim ini setelah 11 kemenangan beruntun terhenti oleh Bali United (0-1) pada pekan ke-14.

Kekalahan itu memang menyakitkan, terlebih terjadi di Stadion Segiri yang selama ini menjadi benteng Pesut Etam. Namun pelatih Fabio Lefundes menegaskan, kekalahan tersebut justru menjadi bahan bakar motivasi untuk bangkit lebih kuat.

“Sejak saya lahir, orang-orang sudah meragukan apa yang bisa saya lakukan. Tapi aku suka ketika mereka meragukan kami, karena itu memotivasi kami menunjukkan kekuatan kami,” ujar Lefundes dikutip dari situs resmi klub.

Pelatih asal Brasil itu menegaskan, keraguan publik tidak akan mengganggu fokus mereka.

“Siapa pun yang meragukan kami, mereka tidak paham sepak bola. Yang terpenting adalah bagaimana kerja keras yang kami perlihatkan,” lanjutnya.

Kondisi Klasemen: Tekanan Datang dari Persib

Secara posisi, Borneo FC masih memimpin klasemen sementara dengan 33 poin dari 12 laga. Sementara Persib Bandung menguntit di peringkat ketiga dengan 25 poin dari 11 pertandingan.

Jika Persib menang, selisih poin akan terpangkas menjadi lima—skenario yang tentu ingin dihindari Pesut Etam.

Persib sedang dalam momentum positif setelah menang meyakinkan 4-1 atas Madura United. Dengan dukungan penuh Bobotoh di GBLA, tekanan terhadap Borneo FC akan semakin besar.

Namun secara historis, Borneo dikenal sebagai tim yang mampu tampil berani di kandang lawan. Kekalahan dari Bali United diyakini tidak akan mengubah mental bertanding mereka.

Laga ini sekaligus menjadi ujian berikutnya bagi lini belakang Borneo FC—yang sebelumnya hanya kebobolan empat gol dari 12 pertandingan—serta kesempatan Mariano Peralta dan Douglas Coutinho kembali memimpin lini serang.

Duel Persib vs Borneo bukan sekadar pertandingan tunda. Ini adalah laga antara pemuncak klasemen melawan juara bertahan sekaligus kesempatan Borneo FC membuktikan diri bahwa kekalahan bukan akhir dari ritme permainan mereka.