Sempat Ditenggelamkan, Bocah 10 Tahun Diterkam Buaya di Muara Bengalon

KUTIM,INDEKSMEDIA.ID – Seorang bocah 10 tahun Muhammad Zaki Ramadani diterkam buaya saat berjalan bersama teman-temannya, Minggu (9/11/2025) malam.

Peristiwa membuat geger warga Desa Muara Bengalon, Kecamatan Bengalon, Kabupaten Kutai Timur. Beruntung, warga yang sigap berhasil menolong bocah kelas 5 SD itu.

Kejadian berlangsung sekitar pukul 20.22 Wita di RT 02 Dusun 01 Desa Muara Bengalon. Salah seorang warga mendengar suara air berisik disertai teriakan anak kecil.

Karena penasaran, dia lalu mencari asal suara itu. Namun alangkah kagetnya warga saat melihat korban sudah berada di mulut buaya. Dia lalu berusaha menarik tangan korban sambil berteriak meminta pertolongan warga.

Teriakan itu didengar warga lainnya yang langsung berlari ke lokasi dan terjun ke sungai untuk menolong Zaki. Bahkan hewan buas itu sempat memutar-mutar korban tiga kali dan menghantamkannya ke tiang rumah warga dua kali sebelum menenggelamkannya.

Beruntung, warga sekitar berhasil menyelamatkan korban dari mulut buaya. Mereka berupaya membuka mulut buaya hingga korban akhirnya berhasil dilepaskan dari gigitan hewan buas tersebut.

Korban segera dievakuasi ke daratan dalam kondisi luka serius, lalu dilarikan ke RSUD Kudungga Sangatta untuk mendapatkan perawatan medis.

Kapolsek Bengalon AKP Asriadi bersama Banit Sium Bripda M. Fikran kemudian menjenguk korban di rumah sakit, Senin (10/11/2025). Dalam kunjungan itu, Kapolsek menyerahkan bingkisan buah sebagai bentuk kepedulian dan memberikan dukungan moral kepada keluarga korban.

“Kami turut prihatin atas musibah ini dan mengimbau warga agar lebih waspada, terutama anak-anak yang beraktivitas di dekat sungai, apalagi pada malam hari,” ujar AKP Asriadi.

Kapolres Kutai Timur AKBP Fauzan Arianto memberikan apresiasi atas tindakan cepat dan empati jajaran Polsek Bengalon.

Dia menegaskan Commander Wish Polres Kutim menekankan pentingnya kehadiran Polri di tengah masyarakat dalam situasi apa pun, termasuk saat terjadi musibah.

“Polri harus hadir memberikan perlindungan, rasa aman, dan kepedulian terhadap masyarakat. Langkah Polsek Bengalon hari ini adalah bukti bahwa Polri selalu ada di saat warga membutuhkan,” ujar Kapolres Kutim.

Hingga kini, kondisi korban dilaporkan mulai membaik. Warga sekitar diminta untuk tetap meningkatkan kewaspadaan karena kawasan Muara Bengalon diketahui masih menjadi habitat buaya liar. (*)