BMKG: Hujan Intensitas Tinggi di Kaltim Hingga 20 Oktober, Waspada Bencana di Kukar dan Mahulu

SAMARINDA, INDEKSMEDIA.ID — Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan Informasi Peringatan Dini Cuaca dan Iklim Provinsi Kalimantan Timur untuk periode Dasarian II Oktober 2025, yang berlaku sejak 11 hingga 20 Oktober 2025.

Kepala Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BBMKG) Wilayah III, Cahyo Nugroho, menyampaikan bahwa seluruh wilayah Zona Musim (ZOM) Kalimantan Timur saat ini masih berada dalam periode musim hujan.

“Adapun daerah-daerah yang perlu meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana hidrometeorologi dapat dilihat pada lampiran resmi yang telah kami terbitkan,” jelas Cahyo dalam keterangan tertulisnya.

Kondisi Global dan Regional

Berdasarkan hasil monitoring iklim global Dasarian I Oktober 2025, tercatat indeks ENSO -0.42 (Netral) dan IOD -1.49 (Negatif). BMKG memprediksi kondisi ENSO akan tetap netral hingga Maret 2026, sementara IOD diperkirakan bertahan pada fase negatif hingga November 2025, sebelum kembali ke fase netral pada Desember mendatang.

Kondisi Musim di Kaltim

Hingga akhir September 2025, sekitar 83 persen wilayah Kalimantan Timur (10 ZOM) sudah memasuki musim hujan. Namun, ZOM 11 (meliputi Kutai Kartanegara bagian utara dan Kutai Timur bagian selatan) serta ZOM 16 (meliputi Kutai Kartanegara bagian selatan, Kutai Barat bagian timur, Paser bagian timur laut, dan Penajam Paser Utara bagian barat) belum sepenuhnya memenuhi kriteria untuk memasuki musim hujan.

Prakiraan Cuaca 10 Harian

BMKG memprediksi potensi hujan lebat akan terus terjadi di beberapa wilayah Kalimantan Timur selama periode Dasarian II Oktober 2025, dengan rincian sebagai berikut:

• 11–13 Oktober 2025: Potensi hujan lebat di Berau, Mahakam Ulu, Kutai Kartanegara, Kutai Timur, Paser, Penajam Paser Utara, dan Kutai Barat.
• 14–16 Oktober 2025: Potensi hujan lebat di Kutai Barat, Kutai Kartanegara, Kutai Timur, dan Mahakam Ulu.
• 17–20 Oktober 2025: Potensi hujan lebat di Mahakam Ulu, Berau, Kutai Timur, Kutai Barat, Paser, Kutai Kartanegara, Samarinda, Balikpapan, Penajam Paser Utara, dan Bontang.

Peringatan Dini Curah Hujan Tinggi

BMKG menetapkan peringatan dini curah hujan tinggi kategori “Waspada” (150–200 mm per dasarian) untuk dua wilayah utama, yaitu:

• Kabupaten Kutai Kartanegara
• Kabupaten Mahakam Ulu

Cahyo Nugroho mengimbau masyarakat serta pemerintah daerah agar tetap siaga terhadap potensi bencana hidrometeorologi, seperti banjir, tanah longsor, genangan air, dan pohon tumbang, terutama di wilayah dengan topografi curam atau berdekatan dengan aliran sungai.

“Kami mengingatkan agar masyarakat terus memantau pembaruan informasi cuaca melalui kanal resmi BMKG dan meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi potensi hujan lebat di periode ini,” pungkasnya.