Fraksi PKS DPRD Kutim Soroti Rendahnya Serapan Anggaran dan Dorong Optimalisasi PAD

KUTIM,INDEKSMEDIA.ID – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutai Timur menggelar rapat paripurna ke-5 dengan agenda penyampaian pandangan umum fraksi-fraksi terhadap Rancangan Peraturan Daerah tentang Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (P-APBD) 2025.

Rapat berlangsung di ruang paripurna DPRD Kutim, Jumat (26/9/2025), dipimpin oleh Wakil Ketua I DPRD Kutim, Sayyid Anjas.

Dalam pandangan umumnya, Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang dibacakan anggota DPRD Kutim, Sayyid Umar, menyoroti masih rendahnya serapan anggaran per Agustus 2025 yang baru mencapai 43,98 persen. Menurutnya, capaian tersebut menjadi tantangan serius bagi Pemerintah Kabupaten Kutai Timur.

“PKS mendorong Pemerintah untuk mengoptimalkan agar penyerapan anggaran dapat dimaksimalkan,” tegas Sayyid Umar.

Meski demikian, FPKS memberikan apresiasi terhadap peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD), khususnya yang berasal dari sektor pajak dan retribusi daerah.

FPKS mendorong agar potensi tersebut terus dioptimalkan seiring dengan peningkatan pelayanan kepada masyarakat.

“Kami meminta Pemkab proaktif dalam mencari sumber pendapatan lain yang sah dan tidak bergantung pada transfer dari pusat,” lanjutnya.

Terkait pembiayaan daerah, fraksi PKS meminta penjelasan lebih detail dari pemerintah mengenai sumber pembiayaan yang digunakan, sekaligus mengingatkan pentingnya menjaga kesehatan fiskal daerah.

PKS juga berharap agar rancangan P-APBD 2025 benar-benar berpihak pada kepentingan masyarakat, dengan fokus pembangunan yang bersentuhan langsung dengan kebutuhan warga.

“PKS berkomitmen bersinergi dengan Pemkab Kutim melalui pengawasan yang ketat dan konstruktif. Mari bangun Kutai Timur Hebat,” pungkas Sayyid Umar. (qie)