SPAM Desa Bumi Rapak Diresmikan, Bupati Kutai Timur Minta Mutu Dijaga

KUTIM,INDEKSMEDIA.ID – Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) terus memperluas layanan air bersih sebagai bagian dari pemerataan infrastruktur dasar.

Hal ini ditandai dengan peresmian Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) di Desa Bumi Rapak, Kecamatan Kaubun yang dilakukan Bupati Kutai Timur, H. Ardiansyah Sulaiman, Senin (14/7/2025).

Peresmian itu dihadiri berbagai unsur, mulai dari Danlanal, perwakilan Kejari, Plt. Dinas PUPR, Direktur Perumdam Tirta Tuah Benua, Danramil Sangsaka, Dewan Pengawas PDAM, Camat Kaubun, tokoh masyarakat, hingga perwakilan perusahaan dan elemen desa lainnya.

“Kami minta Perumdam terus memonitor SPAM Desa agar mutu tetap terjaga dan masyarakat bisa terus menikmatinya,” kata Bupati Kutai Timur.

Suami Siti Robiah itu juga menekankan pentingnya menjaga kelestarian sumber air baku dari Sungai Rapak yang saat ini mulai terdampak sedimentasi.

“Kalau kita ingin pelayanan air bertahan jangka panjang, kita juga harus jaga sumber airnya bersama-sama,” ucapnya.

Plt Kepala Dinas PU Kutim, Joni Abdi Setia mengungkapkan pembangunan Instalasi Pengolahan Air (IPA) berkapasitas 10 liter per detik telah dilakukan sejak 2023 di Desa Bumi Rapak untuk memperkuat kapasitas yang sudah ada.

“Kami bangun IPA berkapasitas 10 liter/detik di Desa Bumi Rapak sejak 2023, melengkapi kapasitas sebelumnya. Sekarang totalnya sudah 20 liter per detik,” ungkap Joni.

Sementara itu, Direktur Perumda Tirta Tuah Benua, Suparjan melaporkan perkembangan sambungan air ke rumah-rumah warga di wilayah Kaubun.

“Sebanyak 416 sambungan sudah aktif di Bumi Rapak, dan akhir tahun ini jaringan baru 4.500 meter di Bumi Jaya ditarget selesai,” katanya.

Diketahui, hingga pertengahan 2025, layanan air bersih telah menjangkau sekitar 80 persen warga Kaubun. (*)