Trauma Banjir, Warga Perumahan Padat Karya Sangatta Minta Drainase Segera Diperbaiki
KUTIM,INDEKSMEDIA.ID – Warga Perumahan di Jalan Padat Karya, RT 32, Kecamatan Sangatta Utara, Kutai Timur, mengeluhkan kondisi drainase yang tidak berfungsi maksimal. Mereka khawatir bencana banjir besar yang pernah terjadi tiga tahun lalu akan terulang kembali jika tidak ada penanganan segera dari pemerintah.
Salah satu warga sekaligus pengurus kerukunan warga Perumahan Padat Karya, Mamun, mengatakan sistem drainase di kawasan tersebut sudah lama tidak memadai. Akibatnya, setiap kali hujan deras, air meluap hingga ke jalan dan rumah warga.
“Warga perumahan sudah tiga kali urunan batu merah dalam dua tahun terakhir untuk memperbaiki jalan, dengan total hampir Rp60 juta. Namun upaya tersebut selalu sia-sia karena jalur drainase perumahan yang tidak layak, sehingga saat hujan air meluber ke jalan dan merusak lagi apa yang sudah diperbaiki,” ujar Mamun, Jumat (24/10/2025).
Menurut warga, drainase yang buntu dan tidak memiliki kapasitas cukup menjadi penyebab utama genangan air di kawasan tersebut. Kondisi ini juga berpotensi merusak infrastruktur jalan dan lingkungan sekitar.
Warga pun berharap pemerintah daerah melalui segera melakukan normalisasi drainase di jalan poros Padat Karya dan pembangunan saluran air baru di area perumahan, termasuk di Perumahan Graha Tama Indah dengan 169 unit rumah dan Sangatta Tama City dengan 272 unit rumah.
“Kami sangat berharap agar dinas terkait segera menindaklanjuti. Warga masih trauma dengan banjir besar beberapa tahun lalu yang membuat kami harus mengungsi di SMKN 2 Kelautan selama empat hari tiga malam,” ujarnya.
Diketahui, warga di kawasan tersebut telah bermukim selama tujuh tahun. Namun hingga kini, belum ada peningkatan fasilitas umum dari pemerintah daerah, meskipun pihak developer disebut telah menyerahkan perumahan itu kepada pemerintah pada awal Ramadan 2025. (qie)


Tinggalkan Balasan