SPAM-BM Desa Mata Air Capai 60 Persen, Tahun Depan Bakal Bangun UMKM Center dan Sport Center
KUTIM,INDEKSMEDIA.ID – Pemerintah Desa Mata Air, Kecamatan Kaubun, Kabupaten Kutai Timur, terus berkomitmen meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui berbagai program pembangunan.
Program itu berorientasi pada kebutuhan dasar dan pemberdayaan ekonomi. Salah satu program unggulan yang sementara dikerjakan saat ini adalah pembangunan SPAM-BM (Sistem Pengelolaan Air Minum Berbasis Masyarakat) yang menjadi prioritas utama pada tahun 2025.
Kepala Desa Mata Air, Imam Adiatno, menjelaskan progres pembangunan SPAM-BM telah mencapai sekitar 60 persen dan ditargetkan selesai pada tahun depan. “Diperkirakan akan selesai dan bisa dinikmati masyarakat pada tahun depan, tahun 2026,” ujar Imam, Kamis (13/11/2026).
Dia menjelaskan proyek ini sebagian menggunakan dana bankeususdes yang baru masuk menjelang akhir tahun, sehingga penyelesaiannya akan berlanjut hingga tahun 2026.
“Karena sebagian anggaran baru masuk di akhir tahun, maka pekerjaan ini akan selesai tahun depan. Namun kami pastikan, seluruh prosesnya berjalan sesuai rencana dan bisa selesai tepat waktu,” ujarnya.
Program SPAM-BM ini dirancang memberikan akses air bersih kepada masyarakat Desa Mata Air yang selama ini masih terbatas. Setelah rampung, sistem pengelolaan air tersebut diperkirakan akan mengaliri hingga 200 rumah warga.
Imam menilai, tersedianya air bersih yang layak konsumsi akan menjadi langkah penting dalam meningkatkan taraf kesehatan dan kesejahteraan masyarakat desa.
“SPAM-BM ini bukan hanya soal infrastruktur, tapi juga tentang peningkatan kualitas hidup. Dengan adanya air bersih, masyarakat bisa lebih sehat dan produktif,” tuturnya.
Selain fokus pada penyelesaian SPAM-BM, Imam juga mengungkapkan pemerintah desa telah menyiapkan sejumlah program lanjutan untuk tahun 2026.
Dua di antaranya adalah pembangunan UMKM Center dan Sport Center. Menurutnya, kedua program tersebut merupakan bagian dari visi Desa Mata Air untuk menjadi desa yang mandiri, produktif, dan memiliki daya saing.
“Untuk tahun 2026, kami akan membangun UMKM Center dan Sport Center. UMKM Center ini akan menjadi wadah bagi pelaku usaha lokal agar bisa berkembang dan berinovasi. Sementara Sport Center diharapkan menjadi sarana masyarakat beraktivitas positif dan menjaga kesehatan,” jelas Imam.
Pemerintah Desa Mata Air berharap, keberadaan UMKM Center dapat menjadi motor penggerak ekonomi masyarakat, khususnya dalam menciptakan lapangan kerja baru dan mendorong produk-produk lokal agar mampu bersaing di pasar yang lebih luas.
Di sisi lain, Sport Center akan difungsikan tidak hanya untuk olahraga, tetapi juga sebagai pusat kegiatan sosial dan budaya masyarakat desa.
“Semua program ini kami arahkan untuk meningkatkan kemandirian desa dan kesejahteraan masyarakat. Pemerintah desa berkomitmen agar pembangunan berjalan transparan, berkelanjutan, dan melibatkan masyarakat secara aktif,” tutup Imam. (adv)



Tinggalkan Balasan