Sosialisasi Perda Kepemudaan, Agus Aras : Wajib Kreatif Manfaatkan Peluang
KUTIM,INDEKSMEDIA.ID – Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), H. Agus Aras sosialisasi Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2022 tentang Kepemudaan.
Kegiatan itu dihadiri anggota DPRD Kutai Timur, Pandi Widiarto, serta Ketua Pemuda Tani Kalimantan Timur.
H. Agus Aras menekankan pentingnya pemuda untuk mengambil peran strategis dalam pembangunan, khususnya di bidang ketahanan pangan.
“Peran pemuda sangat vital untuk memastikan Indonesia mampu menjadi negara yang mandiri secara pangan. Saat ini, pemuda harus lebih kreatif dalam memanfaatkan peluang yang ada, termasuk melalui program prioritas ketahanan pangan yang digagas Presiden terpilih,” ungkapnya.
Dia menerangkan pemuda di Kalimantan Timur harus tampil sebagai pionir dalam upaya ini, berkoordinasi dengan Kementerian Pertanian dan menciptakan solusi inovatif di bidang pangan.
Sementara itu, Ketua Pemuda Tani Kalimantan Timur, Akbar Patompo menyampaikan brigadir pangan telah dibentuk di beberapa kecamatan untuk mengakomodasi keterlibatan pemuda dalam program ketahanan pangan.
“Pemuda dilatih agar dapat berinteraksi langsung dengan sektor pangan, mulai dari pengolahan hingga distribusi. Ini adalah salah satu langkah penting untuk memastikan kesiapan menghadapi tantangan ketahanan pangan,” ujarnya.
Anggota DPRD Kutai Timur, Pandi Widiarto, menambahkan pemuda tidak hanya harus berperan dalam ketahanan pangan, tetapi juga dalam pengembangan kesadaran politik dan sosial.
“Pemuda harus semangat dan sadar akan peran mereka dalam membantu pemerintah membangun daerah. Kita semua bertanggung jawab mendorong Kutai Timur menjadi daerah yang maju,” imbuhnya.
Kegiatan ini juga menggambarkan peran penting pemuda dalam pemberantasan narkoba. Agus Aras menegaskan pemuda harus menjadi agen perubahan, mengkampanyekan bahaya narkoba, serta menghindarinya.
“Pemuda Kalimantan Timur diharapkan mampu menjadi motor penggerak pemberantasan narkoba. Ini adalah langkah penting untuk menciptakan generasi yang kuat dan bebas dari bahaya narkotika,” pungkasnya. (wulan)
Tinggalkan Balasan