Seskab Kutim Rizali Hadi Pimpin Tahap Penilaian Substantif Seleksi JPTP 2025
KUTIM,INDEKSMEDIA.ID – Seleksi terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Pemkab Kutim) memasuki tahapan paling krusial.
Pada Selasa (25/11/2025), proses penilaian substantif resmi dimulai dan menjadi momentum penting bagi puluhan aparatur sipil negara yang bersaing memperebutkan enam kursi jabatan strategis.
Tahapan ini dipimpin Sekretaris Kabupaten (Seskab) Kutim, Rizali Hadi, yang juga bertindak sebagai Ketua Panitia Seleksi JPTP 2025.
Rizali membuka prosesi asesmen yang dipusatkan di Samarinda dengan penegasan kuat mengenai pentingnya integritas, objektivitas, dan akuntabilitas dalam setiap langkah seleksi.
Kehadirannya dalam memimpin jalannya penilaian menegaskan komitmen Pemkab Kutim terhadap proses seleksi yang kredibel dan berbasis meritokrasi.
Dalam arahannya, Rizali menekankan agar seluruh peserta menunjukkan kapasitas terbaik mereka.
Dia juga memastikan bahwa seluruh mekanisme penilaian, mulai dari penyusunan makalah hingga wawancara mendalam, berjalan sesuai dengan prinsip kompetitif dan transparan.
Untuk menjaga kualitas proses, tahapan asesmen melibatkan tim penilai berkompetensi tinggi, di antaranya Prof Dr H Muhammad Noor dan Prof Dr Bambang Irawan dari Universitas Mulawarman, serta Dr Rudiarto Sumarwono yang merupakan Komisioner Pokja Pengawasan Bidang Pengisian JPT Wilayah I.
Kehadiran para pakar ini disebut Rizali sebagai upaya memperkuat objektivitas hasil seleksi.
Kepala BKPSDM Kutim, Misliansyah, yang mendampingi Seskab selama pembukaan, menjelaskan seluruh rangkaian wawancara berlangsung selama tiga hari, mulai 24 hingga 27 November 2025.
Dia memastikan proses dapat dipantau publik sebagai bentuk keterbukaan informasi.
“Seluruh tahapan disusun transparan dan profesional, serta dapat dipantau publik melalui kanal resmi BKPSDM Kutim,” jelas Misliansyah.
Dia menegaskan pelaksanaan seleksi ini merupakan kolaborasi erat antara BKPSDM Kutim dan BKD Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).
Sejak awal, kedua instansi sepakat menerapkan sistem berbasis merit sebagai landasan utama pengisian posisi JPTP.
Sebanyak 37 ASN yang dinyatakan lolos administrasi kini berada pada fase kompetensi substantif.
Mereka berasal dari enam formasi strategis, yaitu Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Sekretaris DPRD, Kepala Bappeda, Kepala Dinas PUPR, Kepala Dinas Perkebunan, serta Kepala Dinas Kesehatan.
Tahap penetapan tiga besar setiap formasi dijadwalkan pada 3 Desember 2025. Tiga nama teratas inilah yang akan direkomendasikan sebagai kandidat resmi untuk mengisi jabatan strategis yang akan menentukan arah pembangunan birokrasi Kutim dalam beberapa tahun ke depan.
Proses seleksi terbuka JPTP tahun ini telah berjalan sejak pengumuman formasi pada 10 Oktober 2025. Peserta yang melewati tahapan administrasi kemudian berhak mengikuti asesmen lanjutan, yang menjadi ujian utama dalam menilai kompetensi, kepemimpinan, inovasi, hingga kemampuan manajerial mereka. (adv)



Tinggalkan Balasan