INDEKS MEDIA KALTIM

Berita Hari Ini di Kalimantan Timur (Kaltim)



Seno Aji Sidak 4 RS, Minta Sosialisasi Diintensifkan untuk Atasi Penumpukan Pasien RSUD AWS

Jibril Daulay Jibril Daulay - 7600 views
Wagub Kaltim Seno Aji gelar sidak malam-malam di sejumlah Rumah Sakit di Samarinda (dok: Adpim Kaltim)

SAMARINDA, INDEKSMEDIA.ID — Wakil Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Seno Aji melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke empat rumah sakit milik Pemerintah Provinsi Kaltim di Kota Samarinda pada Rabu malam, 29 November 2025.

Sidak dimulai dari RSJD Atma Husada Mahakam, kemudian berlanjut ke RS Mata Kalimantan Timur, RSUD Aji Muhammad Salehuddin II (RS Korpri), dan ditutup di RSUD Abdul Wahab Sjahranie (AWS) Samarinda.

“Kita ingin mengetahui secara riil bagaimana rumah sakit-rumah sakit ini melayani masyarakat,” ujar Seno Aji kepada wartawan usai meninjau RSUD AWS.

Menurutnya, tujuan utama sidak adalah memastikan pelayanan kesehatan berjalan baik sepanjang waktu, baik pagi, siang, maupun malam hari.

Dari hasil kunjungan di tiga rumah sakit pertama, yakni RSJD Atma Husada, RS Mata, dan RS Korpri, Wagub mendapati suasana rumah sakit cenderung sepi pasien, berbeda dengan RSUD AWS yang selalu padat.

Menanggapi kondisi tersebut, Seno Aji langsung berkoordinasi dengan Kepala Dinas Kesehatan Kaltim, Jaya Mualimin, menanyakan kemungkinan tiga rumah sakit itu bisa dimanfaatkan sebagai rumah sakit layanan umum untuk mengurangi penumpukan pasien di RSUD AWS.

“Ternyata bisa. Artinya perlu dilakukan sosialisasi lebih intensif lagi ke masyarakat. Kita ingin ketiga rumah sakit ini juga bisa digunakan untuk masyarakat,” tegas Seno Aji.

Ia menambahkan, ketiga rumah sakit tersebut memiliki fasilitas dan peralatan yang cukup lengkap, meski masih memerlukan beberapa peningkatan di masa mendatang. Namun, masyarakat umumnya masih lebih memilih berobat ke RSUD AWS karena dianggap lebih lengkap dan populer.

Wagub pun meminta Dinas Kesehatan beserta seluruh rumah sakit milik Pemprov Kaltim untuk melakukan edukasi dan sosialisasi agar masyarakat mengetahui bahwa layanan kesehatan juga tersedia di rumah sakit lain.

“Ke depan, rumah-rumah sakit itu akan menjadi rumah sakit umum dengan keunggulan masing-masing. Misalnya, rumah sakit umum dengan keunggulan pengobatan mata dan rumah sakit umum dengan keunggulan pelayanan kesehatan jiwa,” jelasnya.

Untuk sementara, rumah sakit-rumah sakit tersebut sudah siap menerima pasien untuk penanganan awal, sementara tindakan lanjutan masih memerlukan peningkatan fasilitas peralatan medis serta tenaga dokter dan perawat.

Seno Aji menegaskan, Pemprov Kaltim berkomitmen untuk memeratakan layanan kesehatan di seluruh fasilitas rumah sakit milik daerah agar masyarakat mendapatkan akses pelayanan yang lebih cepat, merata, dan berkualitas.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini

Maaf Untuk Copy Berita Silahkan Hubungi Redaksi Kami!