Rakor, NPCI Kutai Timur Harap Dukungan Pemerintah ke Atlet Disabilitas Terjaga

KUTIMINDEKSMEDIA.ID– National Paralympic Committee of Indonesia (NPCI) Kutai Timur menggelar rapat koordinasi dengan tema “Membangun Sinergitas untuk Memajukan Olahraga Penyandang Disabilitas yang Berkelanjutan di Kabupaten Kutai Timur”.

Acara yang berlangsung di Hotel Victoria ini dihadiri Ketua NPCI Kalimantan Timur, Suharyanto, Ketua NPCI Kutai Timur, Kris Priyo, serta perwakilan dari Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora), Sekretaris Dinas Pendidikan Irma Yuwinda, perwakilan IGORNAS, Dinas Sosial, dan kepala sekolah SLB.

Rapat koordinasi ini menitikberatkan pada program pencarian bibit atlet disabilitas bertajuk “Mendobrak Batas”.

Suharyanto berharap kepedulian pemerintah, terutama dalam hal penganggaran, dapat terus dijaga.

“Dari pengalaman sebelumnya, pembinaan sempat terhenti karena kendala anggaran. Ke depan, dengan pengelolaan yang benar, NPCI diharapkan semakin maju,” ujar Suharyanto.

Salah satu program unggulan NPC tahun ini adalah sosialisasi dan pencarian bakat bagi penyandang disabilitas.

Proses talent scouting ini menyasar sekitar 300 orang dengan rentang usia 20 hingga 70 tahun.

Setelah tahap awal, sekitar 60 atlet dari Kalimantan Timur akan dibawa ke Balikpapan sebelum mengikuti seleksi lebih lanjut di tingkat nasional. Atlet-atlet terpilih nantinya akan dikirim ke sentra olahraga disabilitas di Solo.

Suharyanto juga berharap agar Sentra Olahraga Disabilitas (SOD) segera dibangun di Kalimantan Timur. (wulan)