Program Jelajah Pulau Miang, Nurullah Tekankan Pariwisata Harus Dimulai dari Pemberdayaan

KUTIM,INDEKSMEDIA.ID – Kepala Dinas Pariwisata Kutai Timur (Kutim), Nurullah, menegaskan pengembangan pariwisata Pulau Miang tidak cukup hanya dengan promosi atau pembangunan fisik semata.

Menurut dia, perubahan terbesar justru dimulai dari peningkatan kapasitas dan pola pikir masyarakat lokal. Hal itu disampaikan saat penutupan kegiatan Jelajah Pulau Miang pada Rabu (19/11/2025).

Dalam pernyataannya, Nurullah menekanan kegiatan seperti Jelajah Pulau Miang mampu menciptakan perubahan nyata yang selama ini tidak banyak disadari.

Bagi dia, dampak terbesar bukan sekadar meningkatnya potensi wisata, melainkan bertumbuhnya pemahaman warga tentang pengelolaan daya tarik, kebersihan lingkungan, hingga kemampuan membuka peluang ekonomi baru.

“Kegiatan seperti ini sangat membantu pengembangan pariwisata Pulau Miang. Masyarakat mendapatkan banyak ilmu baru, baik dalam pengelolaan wisata, ekonomi kreatif, hingga pengelolaan lingkungan,” ucap Nurullah.

Pernyataan tersebut menjadi sorotan karena menunjukkan bahwa Dispar Kutim kini menempatkan pemberdayaan masyarakat sebagai fondasi utama pembangunan destinasi.

Dia menilai keterlibatan relawan dari berbagai daerah menjadi energi baru bagi warga Pulau Miang yang selama ini masih memiliki keterbatasan akses untuk belajar langsung dari praktisi lapangan.

Relawan yang hadir tidak hanya memberikan pelatihan teknis, tetapi juga menumbuhkan optimisme baru bagi masyarakat bahwa pariwisata dapat menjadi sumber kesejahteraan jika dikelola secara berkelanjutan.

Plt Camat Sangkulirang, Cipto Buntoro, turut memperkuat pandangan tersebut.

Dia menyebut, kolaborasi Dispar Kutim dan komunitas mampu memberikan dampak nyata dalam berbagai aspek, mulai dari peningkatan kualitas pariwisata, perbaikan lingkungan hingga tumbuhnya UMKM lokal yang lebih siap bersaing.

Sementara itu, Kepala Desa Pulau Miang, Alimuddin Daud berterima kasih atas rangkaian kegiatan yang digelar sejak 15 November 2025 tersebut.

Dia menilai warga sangat terbantu dengan berbagai pelatihan, mulai dari pembuatan amplang dan produk UMKM lainnya hingga pelatihan penjaga wisata air yang penting untuk keselamatan wisatawan.

Puncak kegiatan penutupan turut dihadiri Bupati Kutai Timur, Ardiansyah Sulaiman, yang memuji komitmen para relawan muda.

“Pesona Pulau Miang ini luar biasa. Saya sangat mengapresiasi anak-anak muda yang bersedia mendarmabaktikan diri untuk mendukung pariwisata Kutim, khususnya Pulau Miang,” ujar Bupati.

Pada kesempatan tersebut, para relawan juga menyerahkan bantuan berupa obat-obatan dan buku kepada masyarakat Pulau Miang, yang diterima secara simbolis oleh Kepala Desa.

Penutupan acara berlangsung hangat dan penuh kekeluargaan, dengan warga yang mengaku merasakan langsung manfaat dari kolaborasi lintas sektor ini.

Bupati menegaskan keberlanjutan program seperti ini harus menjadi perhatian bersama.

“Lakukanlah sesuatu yang memberi dampak baik bagi masyarakat dan lingkungan. Kita dukung penuh program-program seperti ini. Maju terus pariwisata Kutim,” tutupnya. (adv)