INDEKS MEDIA KALTIM

Berita Hari Ini di Kalimantan Timur (Kaltim)



Pria Ditemukan Gantung Diri di Loa Janan Ilir Samarinda, Polisi Masih Dalami Motif

Jibril Daulay Jibril Daulay - 8700 views
Tim Inafis Polresta Samarinda mengevakuasi jasad pria yang tewas gantung diri di dalam rumahnya, di Jalan Cipto Mangunkusumo, Kelurahan Sengkotek, Kecamatan Loa Janan Ilir, Kota Samarinda (dok Polresta)

SAMARINDA, INDEKSMEDIA.ID — Warga di Jalan Cipto Mangunkusumo, Kelurahan Sengkotek, Kecamatan Loa Janan Ilir, Kota Samarinda, digegerkan dengan penemuan seorang pria berinisial FJ (37) yang ditemukan meninggal dunia di dalam rumahnya, Rabu (17/12/2025) malam.

Peristiwa tersebut pertama kali dilaporkan oleh warga dan keluarga kepada pihak kepolisian. Menindaklanjuti laporan itu, personel Pamapta Polresta Samarinda segera mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan pengamanan awal dan menjaga kondusivitas tempat kejadian perkara (TKP).

Tim Inafis Polresta Samarinda juga diterjunkan ke lokasi guna melakukan olah TKP serta pemeriksaan awal. Polisi turut mengumpulkan keterangan dari sejumlah pihak terkait.

Berdasarkan informasi awal yang diperoleh dari pihak keluarga, korban diduga meninggal dunia akibat gantung diri. Korban diketahui merupakan anak pertama dari istri pertama dan pertama kali ditemukan oleh keluarga dari istri ketiga ayah korban di dalam kamar rumah tersebut.

Pamapta III Polresta Samarinda, Ipda Riyan Rizki Hidayat, mengatakan saat petugas tiba di lokasi, korban telah diturunkan oleh pihak keluarga.

“Setibanya petugas di TKP, korban sudah dalam posisi diturunkan. Tim Inafis kemudian melakukan pemeriksaan awal di lokasi kejadian,” ujar Ipda Riyan.

Ia menambahkan, hingga kini kepolisian masih melakukan penyelidikan untuk memastikan penyebab pasti kematian korban dan menelusuri kemungkinan adanya unsur atau motif lain dalam peristiwa tersebut.

“Kami masih mendalami apakah terdapat unsur kekerasan atau murni gantung diri,” jelasnya.

Kapolresta Samarinda Kombes Pol Hendri Umar menegaskan bahwa setiap laporan masyarakat akan ditangani secara cepat dan profesional oleh jajarannya.

“Personel kami langsung mengamankan TKP, melakukan pemeriksaan awal, serta berkoordinasi dengan tim terkait guna memastikan kejelasan peristiwa yang terjadi,” kata Hendri Umar.

Sebagai bagian dari proses penyelidikan, jenazah korban kemudian dievakuasi ke RSUD A.W. Sjahranie Samarinda untuk dilakukan visum luar oleh tim medis bersama Tim Inafis Polresta Samarinda guna memastikan penyebab kematian.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini

Maaf Untuk Copy Berita Silahkan Hubungi Redaksi Kami!