Pengurus DPTD PKS Kutim Dikukuhkan, Konsolidasi Menuju 2029

KUTIM,INDEKSMEDIA.ID – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kutai Timur (Kutim) menggelar Musyawarah Daerah (Musda) di Hotel Victoria Sangatta, Sabtu (6/9/2025). Dalam kegiatan tersebut, dilakukan pengukuhan pengurus Dewan Pimpinan Tingkat Daerah (DPTD) PKS Kutim.

Struktur kepengurusan yang dikukuhkan antara lain, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) dipimpin Akhmad Wasrip, Majelis Pertimbangan Daerah (MPD) diketuai Warno, dan Dewan Etik Daerah (DED) dipercayakan kepada Suyatno. Pengukuhan dilakukan Ketua DPW PKS Kalimantan Timur, H. Ardiansyah Sulaiman.

Bupati Kutai Timur itu menjelaskan pengukuhan ini merupakan bagian dari proses regenerasi kepengurusan yang dilakukan secara modern melalui sistem electronic voting.

“Dalam rangka regenerasi kepengurusan dan dilakukan melalui elektronik voting yang diselenggarakan sejak bulan Juli lalu dan hari ini puncak dari elektronik voting itu. Baik mengurus pengurus DPP, DPDW, begitu juga DPTD. Puncak acara untuk Kutai Timur adalah hari ini dengan melakukan pengukuhan terhadap 121 DPTD,” ujarnya.

Dia menegaskan, PKS berkomitmen melakukan konsolidasi sejak dini untuk tetap eksis dalam kontestasi politik.

“Ini merupakan komitmen PKS untuk melakukan konsolidasi sejak dini untuk eksis dalam kontestasi perpolitikan di Indonesia. Dalam rangka konsolidasi, saat ini tonggak kita untuk terus melakukan pembenahan dengan konsep K2P2, kader dan kaderisasi, serta pelayanan publik. Ini jadi pesan untuk dilakukan sejak dini untuk meraih simpati rakyat. Indonesia menganut trias politica, oleh karena itu kita siap untuk menyiapkan diri estafeta politik baik di daerah hingga nasional,” urainya.

Sementara itu, Ketua DPD PKS Kutim, Akhmad Wasrip, menekankan pentingnya Musda sebagai wadah konsolidasi mesin politik partai untuk menghadapi Pemilu 2029.

“Dengan adanya Musda ini untuk konsolidasi mesin-mesin politik kita. Kedepan kita ingin mensolidkan untuk 2029. Kita akan mensolidkan DPC-DPC, kaderisasi, kolaborasi dan sinergi. Makanya kami harapkan kolaborasi anak muda, tokoh-tokoh untuk bareng-bareng kita besarkan partai ini,” katanya.

Dia juga menyebut PKS memiliki program-program yang menyasar berbagai kalangan, termasuk perempuan melalui Rumah Keluarga Indonesia (RKI) sebagai sayap partai. Selain itu, PKS Kutim berencana melakukan regenerasi kepengurusan di tingkat kecamatan serta pembinaan rutin ke DPC-DPC sebagai bentuk penguatan struktur partai. (*)