INDEKS MEDIA KALTIM

Berita Hari Ini di Kalimantan Timur (Kaltim)



Pastikan SDM Sesuai Kebutuhan Industri Daerah, Pemkab Kutim Bakal Rutin Analisis Pasar Kerja

Chaliq - 14100 views
Rapat Paripurna DPRD Kutai Timur.

KUTIM,INDEKSMEDIA.ID – Wakil Bupati Kutai Timur (Kutim) H. Mahyunadi menegaskan program unggulan di bidang SDM akan difokuskan tidak hanya pada peningkatan kuantitas, tetapi juga kualitas dan relevansinya terhadap kebutuhan pasar kerja dan potensi lokal.

Hal itu diungkapkannya saat membacakan tanggapan pemerintah atas pandangan umum fraksi-fraksi DPRD Kutai Timur mengenai Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMD) Kutai Timur 2025-2029 di Rapat paripurna DPRD Kutim, Rabu (16/7/2025).

Dia mengatakan pemerintah akan mengintegrasikan berbagai program, mulai dari pendidikan advokasi, pelatihan keterampilan, hingga pengembangan kewirausahaan.

“Kami memastikan program unggulan SDM tidak hanya fokus pada kuantitas, tapi juga kualitas dan relevansi terhadap kebutuhan pasar kerja, serta potensi lokal. Pendidikan advokasi, pelatihan keterampilan, dan pengembangan kewirausahaan akan diintegrasikan secara sinergis melalui penguatan BLK, inkubasi wirausaha, dan kemitraan di dunia usaha,” ujarnya.

Mantan Ketua DPRD Kutim itu menjelaskan seluruh program akan disertai dengan indikator kinerja yang terukur agar dapat dievaluasi secara berkala dan tepat sasaran.

Selain itu, Pemkab Kutim juga akan rutin melakukan analisis pasar kerja guna menjamin kesesuaian antara kompetensi tenaga kerja dengan sektor-sektor unggulan yang dikembangkan di daerah.

Dalam sektor ekonomi, Pemkab Kutim berkomitmen melakukan transformasi ekonomi daerah yang berbasis potensi lokal secara berkelanjutan.

Strategi pembangunan akan difokuskan pada hilirisasi sumber daya alam, penguatan sektor pertanian, perikanan, pariwisata, dan ekonomi kreatif yang berbasis kearifan lokal.

Pemerintah juga akan memperkuat ekosistem UMKM dengan berbagai dukungan konkret, seperti pembiayaan, pelatihan, digitalisasi, dan kemitraan dengan pihak swasta.

Penataan tata ruang dan pengembangan infrastruktur penunjang di kawasan ekonomi strategis juga menjadi prioritas untuk mendukung pertumbuhan sektor unggulan.

“Transformasi ini akan dilandaskan pada prinsip inklusivitas, keberlanjutan lingkungan, serta keterlibatan peran aktif masyarakat,” imbuh Mahyunadi. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini

Maaf Untuk Copy Berita Silahkan Hubungi Redaksi Kami!