Lantik 388 PPPK Tahap Dua, Bupati Kutim Tekankan Integritas dan Etos Kerja ASN Berakhlak

KUTIM,INDEKSMEDIA.ID – Sebanyak 388 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) resmi dilantik dan diambil sumpahnya oleh Bupati Kutai Timur, H. Ardiansyah Sulaiman, di Gedung Serbaguna Bukit Pelangi, Sangatta Utara, Jumat (10/10/2025).

Pelantikan ini menjadi bagian dari tahapan kedua penerimaan PPPK tahun 2025 yang menandai komitmen Pemerintah Kabupaten Kutai Timur dalam memperkuat pelayanan publik di berbagai sektor.

Dalam sambutannya, H. Ardiansyah Sulaiman menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh ASN PPPK yang telah menerima Surat Keputusan (SK) dan mengucapkan sumpah/janji jabatan. Dia menegaskan bahwa amanah sebagai aparatur negara adalah bentuk kepercayaan yang harus dijaga dengan penuh tanggung jawab.

“Saudara-saudara adalah orang yang terpilih untuk mendapatkan amanah dan kepercayaan menjadi Aparatur Sipil Negara. Patuhi dan ikuti segala peraturan dan ketentuan yang ada dalam perjanjian kerja yang telah ditandatangani. Tumbuhkan disiplin dan etos kerja yang tinggi,” ujarnya.

Suami Siti Robiah itu juga menekankan agar para PPPK menjadikan momentum pelantikan ini sebagai awal untuk membangun kapasitas diri dan meningkatkan mutu pelayanan publik.

Dia mendorong seluruh ASN agar bekerja dengan semangat, cerdas, dan melayani sepenuh hati, serta tetap menjaga kinerja, dedikasi, dan loyalitas dalam melaksanakan tugas.

Lebih lanjut, H. Ardiansyah mengingatkan pentingnya penerapan Core Values ASN “BerAKHLAK”, yakni Berorientasi pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif. Nilai-nilai tersebut, kata dia, merupakan sari dari dasar etika dan profesionalisme ASN sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang Aparatur Sipil Negara.

“Saya harapkan saudara berkontribusi positif dan bersinergi untuk pelayanan publik Kabupaten Kutai Timur menjadi lebih baik. Pengabdian harus diwujudkan melalui produktivitas, mentalitas, dan pelayanan yang berorientasi kepada masyarakat,” tegasnya.

Di akhir sambutannya, Bupati Ardiansyah berpesan agar seluruh PPPK menghindari berbagai bentuk penyimpangan yang dapat merusak kepercayaan publik.

“Hindari berbagai bentuk penyimpangan yang akan berdampak negatif bagi diri, keluarga, lingkungan kerja, bahkan masyarakat secara luas,” pungkasnya. (qie)