Ketua DPRD Kutim Seru Warga Optimalkan Bulan Ramadan sebagai Ladang Ibadah
Kutim — Bulan suci Ramadan merupakan momen yang sangat istimewa bagi umat Muslim di seluruh dunia, termasuk di Kabupaten Kutai Timur (Kutim).
Mengingat momen ini, Ketua DPRD Kutim Joni, mengingatkan seluruh warga Kutim untuk memanfaatkan bulan Ramadan ini sebagai ladang ibadah yang subur.
Sebagai seorang legislator dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Joni menyeru segenap masyarakat untuk berlomba dalam melakukan kebaikan dan menjadikan puasa sebagai sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.
“Dalam mengoptimalkan bulan Ramadan sebagai ladang ibadah, mari kita semua sama-sama meningkatkan kualitas ibadah, berlomba dalam kebaikan,” katanya, Rabu (27/3).
Ia menekankan pentingnya menjalankan puasa dengan penuh kesadaran dan keikhlasan. Baginya, puasa bukan hanya menahan lapar dan haus, tetapi juga kesempatan untuk membersihkan jiwa dan meningkatkan kualitas spiritual.
“Puasa tidak hanya berarti menahan diri dari makan dan minum, tapi juga menahan diri dari perbuatan yang tidak baik kan, seperti berbohong, mencaci maki, atau berbuat sesuatu yang dilarang agama,” paparnya.
Selain itu, Joni juga mengajak warga Kutim untuk meningkatkan ibadah lainnya selama bulan Ramadan. Ia menyarankan agar umat Muslim aktif dalam melaksanakan sunnah.
“Solat tarawih itu ibadah sunnah yang dilakukan di bulan Ramadan. Jika umat Muslim melaksanakannya, itu kan dapat memperbanyak ibadah,” ucap Joni.
“Tak kalah penting adalah berbagi rezeki dengan sesama, berpartisipasi dalam program sosial yang diselenggarakan oleh pemerintah daerah atau lembaga sosial. Dengan begitu, masyarakat akan merasakan kebahagiaan dan keberkahan yang lebih besar,” ucapnya.
Dalam mengoptimalkan bulan Ramadan sebagai ladang ibadah, lebih jauh Joni juga menekankan pentingnya menjaga kebersihan dan keindahan lingkungan.
“Kesadaran menjaga lingkungan juga sangat penting, tidak membuang sampah sembarangan dan menjaga kebersihan di sekitar tempat tinggal kita.
“Kita harap tentunya masyarakat Kutim bisa melakukan optimalisasi ibadah di bulan suci ini. Tentu dampaknya ke kita semua,” pungkasnya. (*)
Tinggalkan Balasan