Interupsi Warnai Pengesahan Renja DPRD Kutim, Minta Singkronisasi dengan Pemkab Ditingkatkan

KUTIM,INDEKSMEDIA.ID – Sejumlah Anggota DPRD Kutai Timur (Kutim) melakukan interupsi saat Rapat paripurna ke-8 DPRD Kutai Timur, dengan agenda Pengesahan rencana kerja (Renja) DPRD Kutai Timur 2025/2026, Selasa (30/9/2025).

Mereka menginginkan agar komunikasi antara Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutim dengan DPRD Kutim makin ditingkatkan. Dengan begitu jadwal rapat yang ditetapkan dapat berjalan dengan baik.

“Beberapa kali kita harus mengubah jadwal karena hal ini. Kami harap kedepan ini bisa diperbaiki, agar kepentingan masyarakat dapat terakomodir dengan baik,” ungkap anggota DPRD Kutim, Eddy Markus Palinggi.

Hal senada juga diungkapkan wakil rakyat dari Partai Gelora, Shabaruddin. Dia menilai harus ada singkronisasi yang baik antara Pemerintah dan DPRD agar jadwal yang telah ditetapkan dapat berjalan baik.

“Mungkin ini harus diperbaiki agar tidak ada lagi perubahan jadwal. Jadi kalau DPRD sudah menetapkan jadwal, kita dapat mengikuti bersama,” terangnya.

Sementara itu, legislator Golkar Kari Palimbong meminta agar jadwal pembahasan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) untuk rencana kerja DPRD Kutai Timur dimajukan.

“Kami menyarankan agar pembahasan KUA-PPAS itu bisa tidak dimajukan di bulan 4. Agar pembahasan dapat dimaksimalkan,” tandasnya. (qie)