Inovasi Humanis! Kapolres Kutim Hadirkan Kedai dan Bengkel Kamtibmas untuk Driver Ojol
SANGATTA, INDEKSMEDIA.ID – Sebagai bentuk dukungan dan kedekatan dengan komunitas ojek online (ojol), Kapolres Kutai Timur AKBP Fauzan Arianto meresmikan dua fasilitas baru, yakni Kedai Kamtibmas dan Bengkel Kamtibmas, di Pojok Asrama Polisi, Jalan Cendana, Sangatta Utara, Rabu (5/11/2025).
Peresmian tersebut dilakukan usai apel bersama mitra Ojol dan dihadiri oleh ratusan pengemudi transportasi daring serta masyarakat sekitar.
Fasilitas ini menjadi wujud nyata komitmen Polres Kutim dalam memperkuat hubungan humanis dengan komunitas masyarakat, khususnya para pengemudi ojol yang memiliki peran penting di lapangan.
Kedai Kamtibmas dirancang sebagai ruang interaksi dan aspirasi, tempat para pengemudi dapat beristirahat, berdiskusi, hingga berbagi informasi mengenai keamanan dan ketertiban masyarakat.
Sementara Bengkel Kamtibmas berfungsi sebagai tempat servis ringan kendaraan ojek online dengan harga terjangkau, bahkan gratis untuk layanan tertentu.
“Kedai dan Bengkel Kamtibmas ini bukan hanya tempat singgah. Ini ruang bersama untuk bertukar informasi, menyampaikan aspirasi, dan memperkuat kebersamaan antara Polri dan komunitas ojol,” ujar Kapolres Kutim AKBP Fauzan Arianto dalam sambutannya.

Kapolres menilai, pengemudi ojol memiliki mobilitas tinggi dan jangkauan luas di lapangan, sehingga mereka kerap menjadi pihak pertama yang mengetahui situasi di wilayah.
“Peran rekan-rekan ojol ini sangat strategis. Mereka bisa menjadi bagian dari sistem deteksi dini terhadap situasi kamtibmas di Kutai Timur,” lanjutnya.
Ia berharap fasilitas ini dapat menjadi wadah kolaborasi yang berkelanjutan, di mana Polri dan komunitas ojol saling berbagi informasi, membangun kepercayaan, dan memperkuat solidaritas sosial.
Kedai dan Bengkel Kamtibmas juga diproyeksikan sebagai pusat komunitas yang inklusif dan edukatif, dengan berbagai kegiatan positif seperti pembinaan dan edukasi keselamatan berkendara, pelatihan kewirausahaan dan UMKM, menjadi forum curhat Kamtibmas untuk menampung aspirasi pengemudi ojol, serta kegiatan sosial berbasis komunitas.
Kapolres menegaskan, keberadaan fasilitas ini diharapkan menjadi “rumah singgah” yang ramah dan terbuka bagi para pengemudi ojol.
“Kami ingin para pengemudi merasa memiliki tempat ini, bukan hanya sebagai mitra Polri, tetapi sebagai bagian dari keluarga besar Kutai Timur yang peduli terhadap keamanan dan kebersamaan,” ucapnya.
Dengan hadirnya fasilitas ini, diharapkan hubungan antara Polri dan komunitas ojol semakin erat, bukan sekadar hubungan profesional, tetapi relasi kekeluargaan yang bergerak bersama menciptakan keamanan, ketertiban, dan kepedulian sosial di Kutai Timur.



Tinggalkan Balasan