Info Jalur Pelayaran KM di Perairan Balikpapan-Parepare dan Pantoloan Hingga 13 November

BALIKPAPAN, INDEKSMEDIA.ID – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Kelas I SAMS Sepinggan Balikpapan melaporkan kondisi cuaca laut di sekitar Selat Makassar hingga Parepare (Sulawesi Selatan) dan Pantoloan (Sulawesi Tengah) masih aman untuk aktivitas pelayaran niaga dan penumpang.
Prakiraan cuaca laut ini berlaku untuk periode 10–13 November 2025 dengan gelombang rata-rata di bawah 1 meter dan arah angin dominan dari Timur Laut.

“Secara umum kondisi cuaca laut di rute pelayaran Balikpapan masih tergolong tenang hingga sedang. Gelombang rendah dan angin stabil membuat pelayaran aman, meski tetap perlu waspada potensi hujan lokal di tengah laut,” tulis BMKG Balikpapan dalam laporan maritimnya, Senin (10/11/2025).

Rute Pelayaran Balikpapan – Parepare

Cuaca di sepanjang lintasan pelayaran KM. Bukit Sigutang dan KM. Lambelu menuju Parepare diperkirakan berawan hingga hujan ringan pada pagi hingga malam hari. Tinggi gelombang di perairan ini berkisar 0,24 – 0,75 meter, kategori rendah atau aman. Arah angin Timur Laut – Barat Laut bertiup dengan kecepatan 2–7 knot, gust hingga 10 knot.

Sementara arus laut mengalir ke arah Barat Daya dengan kecepatan 30–80 cm/detik. Kondisi cuaca diprediksi hujan sedang hingga lebat berpotensi terjadi di titik tengah Selat Makassar pada jarak 70–140 mil laut dari Balikpapan, disertai jarak pandang menurun hingga 4–6 km.

“Nakhoda diimbau untuk mengantisipasi penurunan visibilitas akibat hujan sedang hingga lebat. Meskipun gelombang aman, angin konvektif bisa memicu arus silang di jalur tengah laut,” ujar prakirawan BMKG Balikpapan.

Rute Pelayaran Balikpapan – Pantoloan

Kondisi laut di rute Balikpapan–Pantoloan juga relatif aman. Cuaca didominasi cerah berawan pada pagi hari, kemudian berawan tebal hingga hujan ringan menjelang malam. Tinggi gelombang dari 0,25 hingga 0,45 meter (kategori rendah). Arah angin, dari Timur Laut – Timur dengan kecepatan 3–6 knot.

Jarak pandang di perairan ini antara 15 – 25 km, menurun menjadi 5 – 10 km saat hujan dengan suhu permukaan laut: 28–30°C.

Kondisi Umum dan Tren Cuaca

BMKG menjelaskan bahwa penguatan angin tenggara di bagian tengah Selat Makassar menjadi penyebab terbentuknya gelombang rendah hingga sedang.

Meski secara umum cuaca laut tergolong baik, awan hujan dapat berkembang cepat menjelang malam di beberapa titik perlintasan, terutama pada jalur menuju Parepare.

Parameter Laut (10–13 November 2025):

• Tinggi gelombang rata-rata: 0,25 – 0,75 meter (kategori rendah–aman).
• Arah angin: Timur Laut – Barat Daya.
• Kecepatan angin: 2–7 knot, hembusan sesaat 10 knot.
• Arah arus laut: Barat – Timur Laut (10–70 cm/s).
• Kondisi cuaca: Berawan – hujan ringan lokal sore hingga malam.

BMKG mengingatkan agar nakhoda kapal, nelayan, dan operator pelabuhan tetap memperhatikan perkembangan cuaca melalui Info BMKG sebelum berlayar.

“Meskipun gelombang tergolong rendah, hujan sedang hingga lebat bisa menurunkan jarak pandang dan memengaruhi kestabilan pelayaran. Keselamatan tetap menjadi prioritas,”  BMKG Balikpapan.