Idul Fitri 1446 H, Bupati Kutai Timur Ingatkan Keamanan dan Keselamatan Selama Perayaan Hari Raya

KUTIM,INDEKSMEDIA.ID – Bupati Kutim, H. Ardiansyah Sulaiman, bersama istri yang juga Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Kutai Timur, Hj. Siti Robiah mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri 1446 H kepada seluruh masyarakat.

“Izinkan saya, selaku Bupati Kutai Timur, mewakili Pemerintah Kabupaten Kutim, beserta istri, mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri, Minal Aidin Wal Faizin, mohon maaf lahir dan batin kepada segenap masyarakat Kutim yang saya cintai,” ujar Ardiansyah.

Bupati menegaskan bulan suci Ramadan akan segera berlalu dan berharap ibadah yang telah dijalankan mendapatkan pahala serta keberkahan.

Dia juga berdoa agar masyarakat kembali dipertemukan dengan Ramadan di tahun mendatang.

Ardiansyah mengingatkan masyarakat tentang kepadatan arus lalu lintas menjelang Lebaran, khususnya di jalan-jalan utama Sangatta dan poros trans yang menghubungkan 18 kecamatan. Hal ini dikarenakan banyak warga yang mudik ke kampung halaman.

Dalam upaya menjaga keamanan dan ketertiban selama periode mudik, Pemkab Kutim bersama unsur Forkopimda telah mengikuti Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Mahakam 2025.

“Kami mengapresiasi seluruh personel gabungan yang bertugas dalam Operasi Ketupat Mahakam 2025. Mereka mengorbankan waktu bersama keluarga demi memastikan kelancaran lalu lintas dan keamanan masyarakat selama mudik dan arus balik Lebaran,” ujar Bupati.

Pria berkacamata itu juga mengingatkan masyarakat agar tidak bermain petasan saat malam takbiran karena dapat menimbulkan bahaya kebakaran serta mengganggu ketertiban umum.

“Kita baru saja menghadapi musibah banjir, jangan sampai ditambah dengan kebakaran akibat kelalaian,” pesannya.

Selain itu, ia meminta agar masyarakat yang hendak mudik memastikan rumah dalam keadaan aman dengan mengunci pintu dan jendela, serta mencabut peralatan listrik yang tidak digunakan.

“Sebaiknya titipkan rumah kepada tetangga, ketua RT, atau petugas keamanan agar tetap terpantau selama ditinggal mudik,” tambahnya.

Dalam hal keselamatan berkendara, ia menekankan pentingnya kepatuhan terhadap peraturan lalu lintas, seperti menggunakan sabuk pengaman, helm berstandar SNI, serta membawa surat-surat kendaraan.

“Jangan ugal-ugalan di jalan, utamakan keselamatan diri dan orang lain. Semoga semua masyarakat selamat sampai tujuan dan kembali ke Kutim dengan sehat dan selamat,” tutupnya. (*)