Hadiri Rapimda KNPI Kutai Timur, Wabup dan Ketua DPRD Sehati Tak Ingin Ada Dualisme
KUTIM,INDEKSMEDIA.ID – Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) KNPI Kutai Timur (Kutim) berlangsung 24-25 Februari 2025 di Gedung Meranti.
Kegiatan ini dihadiri Wakil Bupati Kutai Timur, Mahyunadi, Ketua DPRD Kutai Timur, Jimmi, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Basuki Isnawan, anggota DPRD Prayunita Utami, Kari Palimbong, Ardiansyah, dan Rudi Hartono selaku Ketua KONI.
Selain itu, para ketua Organisasi Kepemudaan (OKP) serta Ketua KONI Provinsi Kalimantan Timur turut hadir dalam kegiatan tersebut.
Mahyunadi mengungkapkan rasa gembiranya melihat persatuan di kalangan pemuda Kutim yang berhimpun di KNPI.
“Indonesia merdeka karena pemuda bersatu, dan hari ini pemudanya kembali bersatu. Ini menjadi gambaran bahwa Kutim Hebat akan terwujud. Saya juga merasa senang karena hari pertama masuk kerja saya ditandai dengan kegiatan positif seperti Rapimda KNPI, yang akan mendorong KNPI Kutai Timur menjadi lebih baik. Insya Allah ini pertanda baik,” ungkap mantan Ketua DPRD Kutim itu.
Mahyunadi juga menerangkan banyak pemuda yang menantikan bimbingan dari KNPI. Ia menegaskan lebih baik tidak ada KNPI di Kutai Timur jika masih terjadi dualisme kepemimpinan.
Menariknya, acara ini juga dihadiri oleh empat Ketua KNPI dari Provinsi Kalimantan Timur, yaitu Virdy Kurniawan, Akbar, Rijal Akbar Tanjung, dan Arief Rachman Hakim.
Sementara itu, Ketua DPRD Kutai Timur, Jimmi, dalam wawancaranya menyampaikan Rapimda kali ini memiliki keunikan tersendiri karena dihadiri empat Ketua KNPI dari provinsi.
Dia juga sehati dengan Mahyunadi yang tidak setuju adanya dualisme dengan organisasi kepemudaan itu.
“Ini sesuatu yang patut diapresiasi, karena dinamika di Kutai Timur menunjukkan keinginan untuk memiliki satu pemimpin dan menghindari dualisme kepemimpinan,” ujarnya.
Jimmi juga berharap agar semua pihak dapat bersinergi sesuai dengan arahan Bupati Kutai Timur.
“Jika ingin menjadi oposisi, kritik yang membangun harus diterima. Namun, jika menjadi bagian dari pemerintahan, maka harus berkontribusi dalam membantu jalannya pemerintahan,” imbuhnya. (wulan)
Tinggalkan Balasan