Hadiri HUT Kerukunan Ngapak Kutim, Bupati Menyeru Pelihara dan Kembangkan Budaya

Kutim — Bupati Kabupaten Kutai Timur (Kutim) Ardiansyah Sulaiman menghadiri gelaran hari ulang tahun (HUT) ke-4 Kerukunan Ngapak Kutim yang berlangsung di Kecamatan Muara Wahau pada Minggu 2 Juni 2024.

Tampat peringatan HUT itu sangat meriah dengan menampilkan kebudayaan Kutim. Diketahui Kerukunan Ngapak Kutim ini merupakan salah satu komunitas Binaan Bupati Ardiansyah Sulaiman.

Dalam kesempatannya Ardiansyah Sulaiman mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah berikhtiar untuk membangun Kutim. Namun Bupati tetap meminta agar masyarakat tetap berupaya mengembangkan wilayah dengan julukan “Magic Land” ini.

“Bapak ibu saat ini menjadi keluarga Kutai Timur, bapak ibu sudah mengantongi KTP Kutai Timur, artinya bapak ibu sudah siap untuk membangun Kutai Timur,” seru Ardiansyah Sulaiman diikuti suara lantang hadirin.

“Saya berterima kasih kepada bapak ibu yang siap membangun Kutai Timur. Tetapi jangan pernah meninggalkan budaya asli. Tidak pernah meninggalkan adat istiadat di mana bapak ibu berada,” tambahnya.

Demikianlah kata Bupati, bahwa Kutim ini memiliki keunggulan luar biasa, di mana seluruh budaya, agama dan adat istiadat, yang ada di Indonesia, juga hadir di Kutim.

“Sehingga kekayaan Kutai Timur begitu besar. Karena itu saya sangat mengapresiasi, kita di Wahau ini ada Kutai, Dayak, Jawa, Bugis, Banjar, dan semua mendapatkan tempat untuk bersama-sama membangun Kutai Timur,” terang Bupati.

Karenanya, politisi PKS itu megaiak seluruh warga untuk mengembangkan Kutim jadi lebih maju. “Mari kita sama-sama bergandengan tangan dari sekarang dan terus ke depan untuk menjadikan Kutai Timur ini menjadi daerah yang senantiasa maju, berdaya saing dan terus berkelanjutan pembangunannya di semua bidang.”

“Baik itu di bidang infrastruktur, ekonomi, sosial, pertanian, seni, budaya, bahkan keanekaragaman yang ada di SDA-nya kita harus terus sumbangkan sebagai modal untuk kita berkarya di Kutai Timur,” sambungnya.

Dalam kesempatan itu Bupati juga menerangkan berbagai karya orisinal (asli) dari Kutim yang nyatanya diminati oleh negara lain. Termasuk kekayaan sumber daya laut, hutan, dan berbagai komoditas unggul yang ada di Kutim.

Sementara itu ketua Kerukunan Ngapak Riswono berharap kerukunan ini berkembang pesat menjangkau seluruh kecamatan di Kabupaten Kutim.

“Kami berharap bisa berkembang menjadi 18 kecamatan. Karena selama ini masih sekitar 8 kecamatan. Insyaallah ini akan terus berkembang,” ucapnya.

“Alhamdulillah, kepada pak Bupati, kami sebagai warga Ngapak sangat mendukung kepemimpinan beliau. Makanya kami berhadap ke depannya beliau bisa memimpin kami kembali sebagai warga Kutim. Kami juga akan lebih memperluas lagi warga Ngapak, juga sebagai upaya mendukung beliau,” pungkasnya. (ADV)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *