Gubernur Kaltim Rudy Mas’ud Terpilih Aklamasi Sebagai Ketua APPSI 2025–2029

JAKARTA, INDEKSMEDIA.ID — Gubernur Kalimantan Timur Rudy Mas’ud atau yang akrab disapa Harum resmi terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) masa bakti 2025–2029.

Keputusan itu diambil dalam Musyawarah Nasional (Munas) VII APPSI Tahun 2025 yang digelar di Hotel Borobudur, Jakarta, pada Kamis (23/10/2025).

Rudy Mas’ud menggantikan Gubernur Jambi Al Haris, yang sebelumnya menjabat sebagai Ketua APPSI periode 2021–2025.

Proses pemilihan berlangsung cepat, dinamis, dan penuh suasana kekeluargaan antar kepala daerah. Hampir seluruh gubernur dan wakil gubernur yang hadir secara bulat menyepakati Gubernur Kaltim sebagai pemimpin baru organisasi yang menaungi seluruh pemerintah provinsi di Indonesia tersebut.

Sidang pemilihan Ketua APPSI dipimpin oleh tiga gubernur, yakni Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah, Gubernur Kalimantan Utara Zainal A. Paliwang, dan Gubernur Papua Tengah Meki Fritz Nawipa.

Dalam forum tersebut, para peserta Munas sepakat bahwa Rudy Mas’ud dinilai memiliki visi kepemimpinan yang kuat, kemampuan membangun jejaring nasional, serta rekam jejak kolaboratif dengan pemerintah pusat.

“Beliau (Rudy Mas’ud) adalah figur muda yang energik dan punya komitmen tinggi terhadap kemajuan daerah. Kami percaya di tangan beliau APPSI akan semakin solid,” ujar Mahyeldi.

Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Akhmad Wiyagus yang membuka Munas VII APPSI menegaskan bahwa asosiasi ini merupakan mitra strategis pemerintah pusat dalam memperkuat koordinasi pembangunan daerah.

“APPSI harus menjadi wadah yang solid dan mampu memberikan kontribusi nyata, baik dalam peningkatan kapasitas kepemimpinan daerah maupun dalam memberi masukan kepada pemerintah pusat,” ujar Wamendagri dalam sambutannya.

Ia juga menyampaikan pesan khusus dari Presiden Prabowo Subianto agar APPSI berperan aktif sebagai jembatan komunikasi dua arah antara daerah dan pusat.

“Presiden berpesan bahwa sinergi dan kolaborasi adalah kunci kebangkitan bangsa. APPSI harus hadir sebagai penggerak kolaborasi itu,” tegas Wamendagri.

Sementara itu, Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Muhammad Qodari menyampaikan harapan agar kepemimpinan baru APPSI mampu memperkuat ruang dialog antara daerah dan pemerintah pusat.

“Ketua APPSI harus bisa menjembatani komunikasi lintas wilayah dan lintas kementerian agar aspirasi serta persoalan di daerah bisa tersampaikan dan dicarikan solusinya,” ujar Qodari.

Menurutnya, kehadiran figur seperti Rudy Mas’ud — yang dikenal terbuka dan komunikatif — sangat dibutuhkan untuk memperkuat koordinasi kebijakan nasional berbasis potensi daerah.

Munas APPSI VII juga dihadiri sejumlah tokoh nasional, antara lain, Ketua Komisi II DPR RI Muhammad Rifqinizamy Karsayuda, Ketua Dewan Pakar APPSI Prof. Ryaas Rasyid, serta 21 gubernur, 5 wakil gubernur, dan perwakilan dari seluruh provinsi di Indonesia.

Dalam forum tersebut, juga dibahas arah kebijakan organisasi lima tahun ke depan, termasuk agenda reformasi tata kelola daerah, penguatan fiskal, dan percepatan digitalisasi pemerintahan provinsi.