INDEKS MEDIA KALTIM

Berita Hari Ini di Kalimantan Timur (Kaltim)



Disdikbud Kutim Siapkan Pelatihan untuk Pelatih Kesenian Tradisional

Chaliq - 9400 views
Kepala Disdikbud Kutai Timur, Mulyono.

KUTIM,INDEKSMEDIA.ID – Penutupan Festival Pesona Budaya 2025 di Bukit Pelangi, Sangatta Utara, Minggu (23/11/2025), menjadi panggung penting bagi Pemerintah Kabupaten Kutai Timur untuk menyampaikan arah pembangunan kebudayaan pada tahun mendatang.

Bupati Kutai Timur, H. Ardiansyah Sulaiman menutup acara yang selama beberapa hari menampilkan ragam seni pesisir, pedalaman hingga budaya Nusantara.

Di tengah euforia festival, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kutai Timur memanfaatkan momentum ini untuk mengumumkan salah satu program strategis tahun 2026, yakni pelatihan khusus bagi para pelatih kesenian tradisional.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kutim, Mulyono, menyatakan pihaknya sudah menyelesaikan proses loting kegiatan tersebut.

“Tahun 2026, kita sudah loting kegiatan pelatihan khusus kepada para pelatih kesenian tradisional seperti jepen, tingkilan dan Tarsus,” kata Mulyono.

Dia menjelaskan dengan adanya pelatih berstandar dan bersertifikasi ini, bisa memberikan sumbangsih yang besar bagi kesenian di Kutai Timur.

“Serta melesetarikan kesenian tradisional baik itu kesenian pesisir maupun pedalaman. Selain itu juga dapat membawa harum nama Kutai Timur bila ada perlombaan tradisional,” jelas Mulyono.

Program tersebut dipandang sebagai langkah penting untuk memperkuat pondasi pelestarian budaya.

Selama ini, banyak kelompok seni di Kutai Timur tumbuh secara alami melalui komunitas-komunitas kecil tanpa pendampingan profesional.

Dengan hadirnya instruktur yang bersertifikat, kesenian seperti jepen, tingkilan, dan tarsus diharapkan memiliki standar pelatihan yang sama, sekaligus mempermudah regenerasi penari dan pemain musik tradisional.

Penutupan festival tahun ini sekaligus menjadi refleksi seni tradisional Kutai Timur tetap diminati masyarakat.

Ribuan pengunjung memadati kawasan Bukit Pelangi untuk menyaksikan penampilan terakhir yang menampilkan gabungan seni pesisir, pedalaman serta daerah lain di luar Kutai Timur. (adv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini

Maaf Untuk Copy Berita Silahkan Hubungi Redaksi Kami!