Disdikbud Kutai Timur Optimis Tujuh Program Unggulan Pendidikan Terealisasi

KUTIM,INDEKSMEDIA.ID – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kutai Timur meluncurkan tujuh program unggulan di sektor pendidikan pada tahun 2024.

Program ini merupakan langkah Pemerintah Kabupaten Kutai Timur dalam meningkatkan kualitas dan akses pendidikan di seluruh wilayah.

Kepala Disdikbud Kutai Timur, Mulyono, menguraikan bahwa ketujuh program tersebut meliputi Buku dan seragam gratis untuk seluruh siswa di jenjang PAUD, SD, dan SMP, baik di sekolah negeri maupun swasta, dengan jumlah penerima siswa PAUD/TK sebanyak 14 ribu, SD sebanyak 52 ribu, dan SMP sebanyak 18 ribu.

Kemudian Beasiswa Kutim Tuntas dan beasiswa stimulan untuk mendukung siswa berprestasi dan siswa dari keluarga kurang mampu. Lalu ada juga BOSDA (Bantuan Operasional Sekolah Daerah) sebagai tambahan dana operasional bagi sekolah-sekolah di Kutai Timur.

Disdikbud Kutim juga memprogramkan Seragam guru sebagai bentuk perhatian pemerintah terhadap kebutuhan dasar tenaga pendidik. Insentif guru yang diberikan untuk meningkatkan kesejahteraan para tenaga pengajar juga masuk dalam program unggulan Disdikbud Kutim.

Ada juga Pengadaan sarana dan prasarana sekolah guna menunjang lingkungan belajar yang lebih baik. Serta yang terakhir Program akreditasi sekolah untuk meningkatkan kualitas dan standar pendidikan.

“Ketujuh program ini menjadi fokus kami di tahun 2024. Program seperti buku dan seragam gratis ditujukan bagi seluruh siswa PAUD, SD, dan SMP di Kutai Timur, tanpa membedakan apakah mereka di sekolah negeri atau swasta,” jelas Mulyono.

Anggaran untuk ketujuh program ini bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) murni serta APBD perubahan.

Mulyono menjelaskan program yang dianggarkan dari APBD murni telah selesai seluruhnya, sementara program yang didanai APBD perubahan masih dalam proses pelaksanaan.

“Dengan tujuh program ini, kami berharap seluruh siswa dan guru di Kutai Timur dapat merasakan dampak positif dalam mendukung pendidikan yang lebih merata dan berkualitas,” pungkasnya. (adv)