Bupati Kutim Ajak Teladani Rasulullah dan Ingatkan Tidak Lakukan Nikah Siri
KUTIM,INDEKSMEDIA.ID – Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW digelar di Masjid Agung Al Faruq Sangatta, Senin (8/9/2025). Ratusan jamaah memadati masjid terbesar di Kutai Timur itu.
Bupati Kutai Timur, H. Ardiansyah Sulaiman dalam sambutannya menekankan Maulid Nabi bukan hanya perayaan seremonial, melainkan momentum untuk meneladani akhlak, kepemimpinan, serta perjuangan Rasulullah SAW dalam menjawab tantangan zaman.
“Peringatan Maulid Nabi bukan hanya sekadar mengenang kelahiran Rasulullah SAW, tetapi juga menjadi momentum untuk meneladani akhlak, kepemimpinan, serta perjuangan beliau dalam menjawab berbagai tantangan zaman,” ujarnya.
Ardiansyah menyinggung sejumlah persoalan yang dihadapi saat ini, mulai dari krisis moral, intoleransi, hingga maraknya hoaks dan ujaran kebencian. Dia mengingatkan agar umat meneladani sikap Nabi yang selalu menyampaikan kebenaran dan memuliakan sesama manusia tanpa memandang latar belakang.
Di era digital, Bupati Kutim mengingatkan pentingnya prinsip tabayyun agar masyarakat lebih bijak dalam menyaring informasi.
“Prinsip memeriksa setiap berita sebelum menyebarkan sangat relevan untuk membangun literasi digital yang sehat,” tambahnya.
Lebih jauh, Ardiansyah menyebut momentum Maulid juga harus memperkuat ukhuwah islamiyah, ukhuwah wathaniyah, dan ukhuwah insaniyah, sejalan dengan visi Kutai Timur yang tangguh, mandiri, dan berdaya saing.
Di penghujung sambutan, Bupati mengingatkan persoalan nikah siri atau nikah di bawah tangan. Dia menegaskan praktik tersebut sebaiknya tidak dilakukan karena dapat menimbulkan dampak buruk bagi anak.
“Nikah di bawah tangan jangan dilakukan. Akibatnya anak nanti sulit masuk sekolah. Kami harapkan Kementerian Agama segera melakukan sidang isbat agar anak-anak bisa bersekolah,” tegasnya. (*)



Tinggalkan Balasan