BMKG Peringatkan Potensi Hujan Deras di Samarinda 30–31 Desember, Waspadai Genangan dan Longsor

SAMARINDA, INDEKSMEDIA.ID — Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperingatkan potensi hujan sedang hingga lebat yang dapat terjadi di Kota Samarinda pada Selasa–Rabu, 30–31 Desember 2025. Kondisi ini berisiko menimbulkan genangan, banjir lokal, dan tanah longsor, terutama di wilayah rawan.

Berdasarkan informasi peringatan dini cuaca dari BMKG wilayah Kalimantan Timur, hujan dengan intensitas tinggi diprakirakan terjadi terutama pada siang hingga malam hari, seiring meningkatnya aktivitas awan hujan di wilayah tengah Kalimantan Timur.

BMKG menyebut, potensi hujan lebat di Samarinda dipicu oleh ketersediaan uap air yang tinggi, konvergensi angin, serta dinamika atmosfer yang mendukung pertumbuhan awan konvektif. Kondisi ini membuat hujan dapat turun dengan durasi cukup lama dan intensitas signifikan.

Pada Selasa (30/12), hujan diperkirakan mulai berkembang sejak siang hingga sore, kemudian berlanjut pada malam hari. Sementara pada Rabu (31/12), hujan berpotensi kembali terjadi sejak siang hingga malam, dengan peluang hujan lebat di beberapa titik kota.

Suhu udara di Samarinda selama periode tersebut berkisar 23–31 derajat Celsius, dengan kelembapan tinggi mencapai 75–100 persen, kondisi yang mendukung pembentukan awan hujan. Kecepatan angin relatif lemah hingga sedang, namun cukup untuk mendorong pertumbuhan awan hujan lokal.

BMKG mengimbau masyarakat Samarinda untuk meningkatkan kewaspadaan, khususnya warga yang bermukim di bantaran Sungai Mahakam, daerah rawan genangan, serta kawasan dengan lereng curam. Pengguna jalan juga diminta berhati-hati terhadap jalan licin dan jarak pandang berkurang saat hujan lebat.

Masyarakat diharapkan terus memantau perkembangan cuaca melalui kanal resmi BMKG, baik situs web maupun aplikasi Info BMKG, serta mengikuti arahan dari pemerintah daerah dan pihak terkait.