Bupati Kutim Ingatkan Pengawasan Dana RT Rp 250 Juta

KUTIM,INDEKSMEDIA.ID – Bupati Kutai Timur (Kutim), H. Ardiansyah Sulaiman menekankan pentingnya pengawasan serta akuntabilitas dalam pelaksanaan program bantuan dana Rp 250 juta per RT yang kini memasuki tahap akhir tahun anggaran.

Dia meminta camat dan kepala desa memastikan program tersebut berjalan sesuai ketentuan dan tepat sasaran.

Penegasan itu disampaikan Bupati Kutim saat memberikan sambutan penyerahan bantuan beras CPPD di Desa Himba Lestari, Kecamatan Batu Ampar, sekaligus berdialog dengan para ketua RT.

Dia menilai meski waktu pelaksanaan relatif terbatas, kualitas pekerjaan dan kelengkapan administrasi tetap harus menjadi perhatian utama.

“Saya minta Camat dan Kepala Desa benar-benar mengawal program Rp 250 juta per RT ini. Memang waktunya terbatas, tapi karena kegiatannya sederhana, saya yakin bisa diselesaikan dengan baik,” ujar H. Ardiansyah.

Bupati mengakui masih terdapat sejumlah kendala administrasi yang menyebabkan sebagian RT belum dapat mencairkan anggaran.

Untuk itu, dia menginstruksikan pemerintah desa segera berkoordinasi dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMDes) agar proses administrasi dapat dipercepat.

“Segera koordinasikan ke DPMDes. Waktu kita tidak banyak, tapi saya yakin dengan komunikasi yang baik bersama Inspektorat dan BPK, semua bisa diselesaikan sesuai aturan,” tegasnya.

Selain dana program, Pemkab Kutim juga telah menyalurkan bantuan sarana operasional berupa kendaraan roda dua kepada para ketua RT.

Bupati Kutim mengingatkan agar aset tersebut dijaga dengan baik karena merupakan milik pemerintah daerah.

“Motor itu aset negara, harus dijaga dengan baik. Kalau nanti berganti RT, kendaraannya juga berpindah. Jangan sampai rusak atau hilang,” ujarnya.

Ardiansyah menegaskan, keberhasilan program dana RT menjadi salah satu indikator kemajuan pembangunan di tingkat desa. Karena itu, pelaporan yang tertib dan akuntabel menjadi kunci keberlanjutan program tersebut.

Pemerintah Kabupaten Kutai Timur memastikan program dana RT akan terus dilanjutkan sebagai bagian dari 50 program unggulan daerah guna mempercepat pembangunan berbasis kebutuhan riil masyarakat di tingkat paling bawah. (*)