INDEKS MEDIA KALTIM

Berita Hari Ini di Kalimantan Timur (Kaltim)



Kepala Adat Kerayaan Bilas Minta OPD Patuhi Arahan Bupati untuk Bangun Lamin Adat dan SMP, Anggota DPRD Kutim Siap Kawal

Chaliq - 27000 views

KUTIM,INDEKSMEDIA.ID – Aspirasi masyarakat Desa Kerayaan Biles terkait pembangunan lamin adat dan gedung Sekolah Menengah Pertama (SMP) disuarakan dalam acara adat Erau yang digelar di desa tersebut.

Permintaan itu disampaikan Kepala Desa dan Kepala Adat Kerayaan Biles, dan mendapat perhatian serius dari Anggota DPRD Kutai Timur, H. Ardiansyah.

Dalam acara itu, H. Ardiansyah menegaskan DPRD akan mengawal kebutuhan masyarakat Kerayaan Biles, terutama pembangunan SMP yang telah tertunda selama dua tahun meski semua persyaratan dinyatakan lengkap.

“Kami menerima aspirasi masyarakat Krayan Biles. Jika semua syarat sudah dipenuhi, tidak seharusnya pembangunan SMP ini tertunda begitu lama. DPRD akan mengawalnya dan memastikan OPD terkait bekerja sesuai arahan Bupati,” tegas H. Ardiansyah.

Di juga mengungkapkan pembangunan lamin adat merupakan kebutuhan mendasar bagi masyarakat adat setempat, sehingga harus menjadi perhatian serius pemerintah daerah.

“Lamin adat adalah pusat kegiatan adat dan budaya. Ini bukan hanya bangunan, tapi identitas masyarakat. Kami meminta OPD mematuhi arahan Bupati dan segera menindaklanjuti kebutuhan ini,” terangnya.

Sebelumnya, Kepala Adat Kerayaan Biles menegaskan harapan besar masyarakat agar kedua fasilitas tersebut dapat mulai dibangun pada tahun anggaran 2026.

“Kami berharap pembangunan lamin adat dan SMP bisa direalisasikan pada 2026. Semua syarat sudah lengkap, tinggal kemauan pemerintah,” ujar Kepala Adat di hadapan Ardiansyah dan perwakilan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.

Pihak desa menyampaikan mereka telah menyerahkan seluruh dokumen pendukung pembangunan SMP sejak dua tahun lalu, namun belum ada perkembangan di lapangan.

“Dua tahun kami menunggu. Anak-anak butuh sekolah dekat, dan kami butuh kepastian,” kata perwakilan desa.

Politisi Partai Keadilan Sejahtera itu juga menegaskan aspirasi ini akan dibawa ke pembahasan formal di DPRD Kutai Timur.

“Kami berkomitmen untuk memperjuangkan ini. Masyarakat Krayan Biles harus mendapatkan hak mereka atas pendidikan dan ruang budaya yang layak,” tutupnya. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini

Maaf Untuk Copy Berita Silahkan Hubungi Redaksi Kami!