Bupati Kutim Optimis Kejar Ketinggalan Infratruktur, MYC Penguat Program Besar

KUTIM,INDEKSMEDIA.ID – Bupati Kutai Timur, H. Ardiansyah Sulaiman, menegaskan pembangunan infrastruktur tetap menjadi prioritas utama pemerintah daerah dalam lima tahun terakhir.

Hal tersebut disampaikannya dalam wawancara singkat usai mengikuti rapat paripurna bersama DPRD Kutim di Gedung Paripurna, Jumat (21/11/2025) malam.

Bupati mengungkapkan Kutai Timur kini berada pada fase penting untuk membangun fondasi jangka panjang melalui percepatan pembangunan infrastruktur dasar.

Menurutnya, komposisi anggaran yang diarahkan untuk sektor tersebut telah berjalan sesuai arah kebijakan yang diharapkan.

“Infrastruktur, idealnya 60:40, tapi saya yakin ini lebih dari 60 persen. Kalau dilihat dari struktur yang ada, apalagi dengan adanya MYC ini sudah menunjukkan porsi yang cukup,” jelasnya.

Ardiansyah menegaskan kondisi infrastruktur Kutai Timur sejak berdiri 26 tahun lalu masih membutuhkan banyak perhatian.

Itulah sebabnya ia berharap lima tahun terakhir ini mampu menjadi momentum untuk mengejar ketertinggalan.

“Kita harap, lima tahun terakhir ini, infrastruktur kita sudah bisa mencapai 60-70 persen. Sehingga kedepannya, Kutim sudah siap lagi untuk berkembang,” ujarnya.

Dia juga memastikan bahwa penurunan APBD tidak menjadi alasan untuk mengurangi program strategis.

Pemerintah, menurutnya, hanya melakukan penyesuaian tanpa menghilangkan esensi pembangunan.

“Sementara ini, menurut kami, walaupun APBD turun, tapi seluruh program dapat dijangkau. Kita ini hanya menyesuaikan saja anggarannya,” tegasnya.

Melalui skema Multi Years Contract (MYC), sejumlah proyek besar seperti peningkatan jalan poros, pembangunan akses antarwilayah, serta perbaikan fasilitas publik akan tetap berjalan.

Ardiansyah optimistis bahwa strategi tersebut dapat memberikan kepastian pembangunan serta menjamin kualitas penyelesaian proyek yang lebih baik. (adv)