Prayunita Utami Kritik Lambannya Proses Pengadaan Barang dan Jasa di Kutim
KUTIM,INDEKSMEDIA.ID – Wakil Ketua II DPRD Kutai Timur (Kutim), Prayunita Utami mengkritik lambannya proses pengadaan barang dan jasa. Pasalnya hingga pertengahan November 2025 belum juga rampung.
Dia mengatakan kondisi ini dapat menghambat realisasi anggaran serta pemenuhan kebutuhan masyarakat.
Politisi Partai NasDem itu menegaskan, persoalan ini bukan hal baru. Dia mengungkapkan, DPRD sudah berulang kali mengingatkan pemerintah daerah untuk segera menuntaskan proses pengadaan sejak jauh hari, agar tidak menumpuk di akhir tahun anggaran.
“Yang jelas kita sudah lama ingatkan, dan hari ini terbukti pembangunan apapun dan dimanapun hanya dilaksanakan kurang dari dua bulan,” tegas Prayunita baru-baru ini.
Dia menekankan pentingnya keseimbangan dan ketepatan waktu dalam pengelolaan anggaran.
Pemerintah, kata dia, harus memprioritaskan realisasi anggaran secara optimal agar program pembangunan dan pelayanan masyarakat dapat berjalan sesuai rencana.
“Maksud saya, utamakan realisasi anggaran supaya kebutuhan masyarakat di seluruh wilayah Kutai Timur itu terpenuhi. Bukan justru melahirkan masalah yang diciptakan sendiri,” ujarnya.
Menurut Prayunita, banyak program strategis yang seharusnya bisa segera dirasakan manfaatnya masyarakat, justru terhambat karena kurangnya koordinasi dan tidak kooperatifnnya pemerintah.
Dia pun mengingatkan agar keterlambatan ini tidak berujung pada penurunan kualitas pembangunan maupun rendahnya serapan anggaran di penghujung tahun. (*)



Tinggalkan Balasan