Sempat Dilecehkan Sebelum Dirampok, Pemilik BRI Link di Sangatta Sebut Kasirnya Trauma
KUTIM,INDEKSMEDIA.ID – Sahban, pemilik BRI Link agen Lumito di Gang Masjid, Sangatta Utara, menceritakan pengalaman pahit yang dialami anak buahnya saat menjadi korban perampokan. Dia mengaku, karyawannya masih merasakan ketakutan meski pelaku sudah berhasil ditangkap jajaran Polres Kutai Timur.
“Terimakasih kepada jajaran Polres Kutai Timur. Dengan ditangkapnya pelaku, kami kembali berani membuka usaha kami. Sebelum pelaku ditangkap, kami ketakutan untuk membuka BRI Link,” ungkap Sahban usai konferensi pers di Polres Kutai Timur, Selasa (23/9/2025).
Menurutnya, korban hingga kini masih mengalami trauma berat. Selain dilecehkan secara sosial, korban juga mendapat ancaman serius dari pelaku.
“Jadi untuk saat ini karyawan kami sangat trauma sekali, sehingga mau dipanggil kesini pun sangat-sangat takut. Karena dia sempat diremas, pelecehan seksual, jadi dia sangat-sangat trauma. Selain itu, dia dapat pengancaman dengan parang ya, dengan golok itu di leher. Jadi sebenarnya ujungnya golok ada di leher,” jelasnya.
Sahban menambahkan, meski korban berusaha tegar, rasa takut masih membekas. Untuk sementara, dia memilih meliburkan korban guna memulihkan kondisi psikologisnya.
“Korban masih kerja, cuma kami liburkan sementara untuk ini menghibur dia. Dan kan olah TKP butuh waktu ya, jadi setelah olah TKP dan kami teralis, baru kami kembali buka,” katanya.
Dalam kesaksiannya, Sahban menjelaskan kejadian perampokan berlangsung cukup singkat.
Meski tidak ada luka fisik serius, korban sempat terjatuh saat mencoba mengejar pelaku.
“Ngak ada luka serius. Cuma dia pas sempat mengejar saja, dia jatuh terseret. Jadi korban sempat mengejar,” pungkasnya. (qie)



Tinggalkan Balasan