INDEKS MEDIA KALTIM

Berita Hari Ini di Kalimantan Timur (Kaltim)



Sekolah Siaga Kependudukan, Strategi DPPKB Kutim Siapkan Generasi Emas 2045

Chaliq - 7500 views

KUTIM,INDEKSMEDIA.ID – Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) podcast bersama Sekretaris Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana (BKKBN) Kalimantan Timur, Al Khafid Hidayat, di ruang podcast DPPKB, Selasa (23/9/2025).

Mereka membahas Sekolah Siaga Kependudukan (SSK) yang jadi wadah edukasi yang mengintegrasikan isu kependudukan, keluarga berencana, dan pembangunan berkelanjutan ke dalam pembelajaran sekolah.

“SSK bukan mata pelajaran baru, tetapi disisipkan ke dalam pelajaran yang ada, kegiatan ekstrakurikuler, hingga budaya sekolah. Program ini penting karena remaja adalah calon pemimpin bangsa. Jika sejak sekolah mereka memahami usia ideal menikah, kesehatan reproduksi, bonus demografi, dan stunting, maka mereka lebih siap menghadapi tantangan masa depan,” ujarnya.

Dia menegaskan, SSK menjadi salah satu strategi penting mempersiapkan Generasi Emas 2045, yaitu generasi yang sehat, cerdas, produktif, dan berkarakter.

“Melalui literasi kependudukan, siswa bisa merencanakan hidup lebih matang, tahu kapan usia ideal menikah, menjaga kesehatan, hingga menjadi generasi produktif,” jelas Al Khafid.

Sementara itu, Kepala DPPKB Kutai Timur, Achmad Junaidi menekankan SSK menyasar anak usia sekolah, khususnya tingkat SMA yang berada di fase pra-pernikahan. Menurutnya, edukasi sejak dini sangat penting untuk mencegah persoalan sosial di kemudian hari.

“Lewat SSK, siswa mendapat banyak pembelajaran, mulai dari bahaya narkoba, HIV/AIDS, hingga risiko pernikahan dini. Literasi ini sangat penting agar remaja paham risiko seks bebas maupun menikah terlalu muda,” katanya.

Namun demikian, Junaidi mengingatkan bahwa keberlanjutan program harus dijaga. “Jangan sampai kita hanya mampu membentuk, tapi tidak bisa memelihara. Kolaborasi dengan stakeholder, mulai dari Dinas Pendidikan, komite sekolah, hingga dewan pendidikan, sangat penting. Para guru juga harus paham agar implementasi SSK benar-benar berkualitas,” pungkasnya. (ema)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini

Maaf Untuk Copy Berita Silahkan Hubungi Redaksi Kami!