Festival Pesona Kaliorang 2025 Ditutup, Wabup Kutim Sebut Pantai Marang Bisa Jadi Penggerak Ekonomi Desa

KUTIM,INDEKSMEDIA.ID – Festival Pesona Kaliorang 2025 yang berlangsung selama sepekan resmi ditutup di Pantai Marang, Desa Kaliorang, Kecamatan Kaliorang, Jumat (28/8/2025). Kegiatan ini berhasil menarik perhatian ribuan pengunjung sekaligus memberikan dampak bagi perekonomian masyarakat setempat.

Wakil Bupati Kutai Timur, H. Mahyunadi, yang hadir dalam penutupan acara, menekankan pentingnya pariwisata sebagai salah satu sektor penggerak ekonomi. Dia menyebut ada tiga dasar perkembangan pariwisata, yakni panorama, budaya, dan religi.

“Pertama itu panorama. Masyarakat akan berbondong-bondong hanya untuk menikmati keindahan panorama. Kedua, budaya, di Kutai Timur ada budaya yang bisa dikembangkan. Ketiga religi. Ada wilayah yang tidak memiliki panorama dan budaya, tapi memiliki histori religius, bahkan tempatnya panas, namun ramai dikunjungi. Contohnya Mekkah dan Medinah,” jelas Mahyunadi.

Lebih lanjut, dia mengakui semula beranggapan Kutai Timur hampir tidak memiliki potensi tiga hal dasar tersebut. Namun, berkat inisiatif Dinas Pariwisata bersama Pemerintah Desa Kaliorang, Pantai Marang berhasil disulap menjadi destinasi yang tidak hanya menarik wisatawan, tetapi juga menghidupkan ekonomi masyarakat.

“Kita tadi mendengar, hasil dari kegiatan ini yang sudah berjalan seminggu, ada keuntungan Rp450 juta. Silahkan dilaporkan sebagai pendapatan asli desa yang bisa digunakan untuk membangun desanya lagi,” ujarnya.

Mahyunadi juga mengapresiasi Kepala Dinas Pariwisata Kutai Timur, Nurullah, yang telah mengusulkan pembangunan infrastruktur pendukung di kawasan Pantai Marang. Menurutnya, pengembangan destinasi wisata harus diiringi dengan pemeliharaan aset yang sudah ada.

“Terimakasih juga kepada Kadis Pariwisata, Nurullah, yang telah mengusulkan pembangunan infrastruktur pendukung dalam memajukan pariwisata Pantai Marang ini. Semua aset-aset ini harus dijaga,” imbuhnya. (*)